Masuk tirto.id
tirto.id - Konferensi Pers Peluncuran Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru Tahun 2026 (SNPMB) dilaksanakan pada Selasa (16/9) oleh Eduart Wolok selaku Ketua Umum Tim Penanggung Jawab SNPMB.
Eduart menyebut agenda ini digelar lebih cepat dibanding tahun-tahun sebelumnya agar semua pihak dapat menyikapi dan mempersiapkan dengan sebaik-baiknya penyelenggaraan SNPMB 2026.
Pelaksanaan Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) 2026 akan dibuka pada 29 Desember 2025 dengan agenda pengumuman kuota sekolah jalur SNBP (Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi).
Aturan Terbaru SNPMB dan Perbedaannya dengan SNPMB 2025
Secara umum, tidak terdapat perbedaan yang cukup berarti dalam penyelenggaraan SNPMB 2026 dibanding tahun sebelumnya, terutama terkait jalur seleksi dan kuota. Namun, terdapat sejumlah penyesuaian penting dalam sistem seleksi masuk perguruan tinggi.
Terdapat sejumlah penyesuaian dalam sistem seleksi SNPMB 2026, di antaranya penerapan nilai Tes Kemampuan Akademik (TKA) dalam jalur SNBP 2026 hingga pelaksanaan sesi dalam SNBT 2026.
1. Tes Kemampuan Akademik (TKA) sebagai Instrumen SNBP 2026
Perubahan utama dalam SNPMB 2026 ialah diterapkannya Tes Kemampuan Akademik (TKA) sebagai instrumen untuk memvalidasi nilai rapor pada jalur Seleksi Nasioanl Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2026.
TKA merupakan tes terstandar yang berfokus pada penilaian terhadap kemampuan akademik siswa secara nasional sebagai bahan evaluasi pendidikan.
TKA tidak wajib untuk diikuti semua siswa, siswa dapat menentukan untuk mengikuti TKA atau tidak karena merupakan hak individu. Namun, bagi siswa SMA/SMK/MA sederajat yang eligible dan ingin mendaftar dalam jalur SNBP 2026 wajib untuk mengikuti TKA.
“siswa yang eligible dan ikut dalam SNBP mau ngga mau harus ikut TKA, karena menjadi syarat di SNBP,” jawab Eduart.
2. Pelaksanaan UTBK SNBT 2026 Hari Jumat Hanya Satu Sesi
Pelaksanaan UTBK SNBT 2026 akan berlangsung satu sesi pada hari Jumat, 24 April 2026. Penetapan ini secara lansung disampaikan oleh Ketua Umum Tim Penanggung Jawab SNPMB melalui siaran Konferensi Pers SNPMB 2026.
Hal ini menjadi salah satu bentuk antisipasi pihak penyelenggara terhadap pelaksanaan UTBK SNBT 2026. Berdasarkan pengalaman sebelumnya penyelenggaraan Sesi 2 pada hari Jumat berdekatan dengan waktu Shalat Jumat, sehingga akan mempengaruhi pelaksanaan UTBK.
“…secara psikologis sangat mempengaruhi, baik dari sisi peserta, pengawas, dan sebagainya,” ujarnya.
3. Penyelenggaraan SNPMB 2026 di Bawah Kemendiktisaintek
Eduart menyebut penyelenggaraan SNPMB tahun ini akan diselenggarakan secara di bawah naungan Kemendiktisaintek. Proses seleksi SNPMB 2026 akan dialihkan secara menyeluruh di Kemenditisaintek.
Meskipun, tetap membutuhkan koordinasi dengan Kemedikdasmen terkait jalur SNBP karena masih melibatkan pihak sekolah.
“relatif tidak ada perubahan dibanding 2025, yang berubah adalah sekarang itu diselenggarakan full di bawah Kemendiktisaintek. SNPMB itu di bawah Kemendiktisaintek, untuk SNBP memang kita masih berkoordinasi dengan Kemdikdasmen karena melibatkan pihak sekolah,” ujar Eduart.
Tirto telah merangkum sejumlah informasi penting mengenai SNPMB. Yuk, cek artikel selengkapnya dengan klik tautan di bawah ini!
Editor: Yantina Debora
