Menuju konten utama

Pejabat Pajak Wahono Saputro Tiba di KPK Klarifikasi Kekayaan

KPK mengklarifikasi harta kekayaan Kepala Kantor Pajak Jakarta Timur Wahono Saputro serta kepemilikan saham di perusahaan istri Rafael Alun Trisambodo.

Pejabat Pajak Wahono Saputro Tiba di KPK Klarifikasi Kekayaan
Pengunjuk rasa dari sejumlah elemen melakukan aksi "Konvoi Bukan Moge untuk Reformasi Pajak" di depan Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Kamis (9/3/2023) ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/aww.

tirto.id - Kepala Kantor Pajak Madya Jakarta Timur, Wahono Saputro memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk melakukan klarifikasi terkait kekayaan miliknya, pada hari ini, Selasa (14/3/2023).

Wahono terpantau tiba di KPK mengenakan kemeja batik sekira pukul 08.56 WIB dan langsung menjalani proses pemeriksaan.

Sebelumnya, KPK mengonfirmasi rencana pemanggilan dua orang pejabat di lingkungan Kemenkeu untuk melakukan klarfikasi harta kekayaannya. Selain Wahono, KPK juga memanggil Kepala Bea dan Cukai Makassar, Andhi Pramono.

"Benar, KPK telah mengirimkan surat undangan kepada saudara Wahono dan saudara Andhi Pramono untuk permintaan klarifikasi atas LHKPN keduanya besok,” kata Juru Bicara Pencegahan KPK Ipi Mariyati Kuding dalam keterangan tertulisnya, Senin (13/3/2023).

Sebelumnya, Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan dalam konferensi pers, Rabu (8/3/2023) menyebut adanya indikasi kepemilikan saham istri Wahono di perusahaan yang terletak di Minahasa, yang semula diketahui adalah milik istri Rafael Alun Trisambodo.

"Perusahaan [di Minahasa] pemegangnya selain istri RAT, ada satu lagi, istri orang pajak juga. Saudara Wahono Saputro," kata Pahala.

Oleh karena itu, pihaknya menerbitkan surat tugas pemeriksaan LHKPN atas nama Wahono Saputro untuk klarifikasi harta kekayaan pekan depan. Pahala menyebut total harta kekayaan Wahono Saputro yang dilaporkan di dalam LHKPN sebesar Rp 14 miliar.

Namun demikian, kata Pahala, klarifikasi yang akan dilakukan bukan untuk menggali besar atau kecilnya harta Wahono, namun difokuskan untuk mengklarifikasi mengapa istri Wahono juga terdaftar dalam kepemilikan saham di perusahaan istri Rafael.

Sementara itu, pemanggilan Kepala Bea dan Cukai Makassar, Sulawesi Selatan, Andhi Pramono hari ini bermaksud untuk menyelisik asal-usul harta kekayaannya selaku penyelenggara negara.

Hal tersebut merupakan respons kpk atas beredarnha informasi bahwa Andhi memiliki sejumlah aset bernilai fantastis.

"Hari ini kami juga dapat informasi bahwa ada di media sosial, Bea Cukai Makassar APM (Andhi Pramomono) dan kami bilang LHA (PPATK) sudah kirim laporan ke KPK hasil analisa Maret 2022, dan kami sudah tindaklanjuti," kata Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan, Rabu 8 Maret 2023.

Terkait kepemilikan rumah mewah di Cibubur, Pahala menyebut di dalam LHKPN nya, Andhi Pramono melaporkan dua buah rumah di Legenda Wisata.

"Nilai pelaporan di 2011 adalah Rp545 juta. Yang kedua dia punya lagi tahun 2011, nilainya Rp325 juta. Jadi dia melaporkan dua. Semoga yang dimaksud Cibubur yang ini ya, kalau enggak pasti kita cari yang lain," ujar Pahala.

KPK menyebut pihaknya akan mendalami apakah rumah mewah viral yang diduga milik Andhi di Cibubur tersebut adalah yang telah dilaporkan di LHKPN atau bukan.

Baca juga artikel terkait HARTA KEKAYAAN PEJABAT atau tulisan lainnya dari Fatimatuz Zahra

tirto.id - Hukum
Reporter: Fatimatuz Zahra
Penulis: Fatimatuz Zahra
Editor: Bayu Septianto