Menuju konten utama

Pegiat Medsos dan Netizen Gelar Sosialisasi Melawan Hoax

Pegiat media sosial (Medsos) dan netizen yang tergabung dalam komunitas Masyarakat Indonesia Anti Hoax menggelar sosialisasi pentingnya melawan berita bohong atau hoax di Hari Bebas Kendaraan Bermotor di kawasan Bundaran HI.

Pegiat Medsos dan Netizen Gelar Sosialisasi Melawan Hoax
Ilustrasi penyebar informasi hoax. ISTOCK

tirto.id - Pegiat media sosial (Medsos) dan netizen yang tergabung dalam komunitas Masyarakat Indonesia Anti Hoax menggelar sosialisasi pentingnya melawan berita bohong atau hoax di Hari Bebas Kendaraan Bermotor di kawasan Bundaran HI.

Deklarasi komunitas juga berlangsung serentak di Surabaya, Solo, Semarang, Wonosobo dan Bandung. Kegiatan ini dilakukan karena netizen dan pegiat media sosial karena banyakn informasi hoax yang beredar memicu keributan di media sosial bahkan terbawa ke dunia nyata dan menimbulkan kerusuhan fisik.

“Menekankan pentingnya bagaimana masyarakat menggunakan media sosial untuk kebaikan bangsa, secara positif,” kata Ketua Masyarakat Indonesia Anti Hoax Septiaji Eko Nugroho saat ditemui di Bundaran HI, Minggu pagi, (8/1/2017).

Ia merasa prihatin bila Indonesia yang seharusnya menikmati bonus demografi pada 2030 nanti diisi oleh orang-orang yang tidak cerdas menggunakan media sosial.

Dalam acara hari ini komunitas memberi tahu pada masyarakat yang datang bahwa hoax berbahaya baik dari segi kesopanan, kesusilaan, hukum maupun agama.

Masyarakat Indonesia Anti Hoax terbentuk karena keresahan mereka melihat banyak orang yang termakan berita hoax hingga memutuskan tali pertemanan dan persaudaraan.

Baca juga artikel terkait MEDIA SOSIAL atau tulisan lainnya dari Mutaya Saroh

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Mutaya Saroh
Penulis: Mutaya Saroh
Editor: Mutaya Saroh