Menuju konten utama

10 Kota Terdingin di Dunia: Kisah Bertahan Hidup di Suhu Ekstrem

10 kota terdingin di dunia, suhu hingga minus 71 derajat! Dari Harbin hingga Eureka, temukan kota-kota dengan cuaca ekstrem yang menantang kehidupan manusia

10 Kota Terdingin di Dunia: Kisah Bertahan Hidup di Suhu Ekstrem
Iqaluit, Kanada. foto/istockphoto

tirto.id - Hidup di tempat dengan suhu ekstrem bukanlah hal yang mudah. Di beberapa kota terdingin di dunia, suhu musim dingin bisa mencapai titik beku yang luar biasa, bahkan hingga -71°C. Kondisi ini menuntut penduduknya untuk beradaptasi dengan cara hidup yang unik, mulai dari mengenakan pakaian khusus, menggunakan sistem pemanas yang canggih, hingga membangun rumah dengan insulasi tebal agar tetap hangat.

Memang, seiring berjalannya waktu, suhu global terus meningkat akibat pemanasan global yang telah berlangsung selama berabad-abad. Fenomena ini menyebabkan perubahan iklim yang signifikan di berbagai belahan dunia.

Namun, masih ada banyak wilayah berpenghuni di dunia yang dikenal sebagai tempat terdingin, bahkan dianggap hampir mustahil untuk ditinggali manusia!

Dalam artikel ilmiah berjudul "Ultraflow Surface Temperatures in East Antarctica From Satellite Thermal Infrared Mapping: The Coldest Places on Earth", ditemukan bahwa suhu di Dataran Tinggi Antartika bisa mencapai -98 derajat Celsius, dengan suhu serupa tercatat antara tahun 2004 hingga 2016. Sehingga, tidak ada pemukiman atau penduduk asli di Antartika, karena kondisi lingkungan yang ekstrem, seperti suhu yang sangat dingin, angin kencang, dan minimnya sumber daya alam.

Lalu, kota mana di dunia ini yang dianggap sebagai kota terdingin, tetapi tetap dihuni oleh manusia? Artikel ini akan mengulas informasi lengkap mengenai kota terdingin di dunia!

10 Kota Terdingin di Dunia

Ilustrasi Antartika

Ilustrasi Antartika. [foto/shutterstock]

Beberapa kota dikenal sebagai yang terpanas, kota tersempit di dunia, sementara yang lain dijuluki sebagai kota terdingin di dunia.

Hidup di tempat dengan suhu ekstrem bukanlah hal yang mudah. Di beberapa kota di dunia, suhu musim dingin bisa mencapai titik beku yang luar biasa, bahkan hingga -71°C.

Kondisi ini menuntut penduduknya untuk beradaptasi dengan cara hidup yang unik, mulai dari mengenakan pakaian khusus, menggunakan sistem pemanas yang canggih, hingga membangun rumah dengan insulasi tebal agar tetap hangat. Meskipun menantang, kota-kota ini tetap dihuni dan memiliki budaya serta keindahan alam yang khas.

Lantas, dari sekian banyak kota, di manakah kota terdingin di dunia berada?

1. Oymyakon, Rusia

Dalam artikel berjudul "25 Coldest Cities in the World" yang dipublikasikan di Yahoo! Finance, Oymyakon, sebuah daerah kecil di Rusia, tercatat sebagai permukiman berpenghuni dengan suhu terendah yang pernah tercatat, yakni -71,2°C. Meskipun suhunya ekstrem, desa ini masih dihuni oleh sekitar 500 orang.

Terletak di wilayah Siberia, kota ini mencatat suhu terendah -71,2°C pada tahun 1924. Penduduk Oymyakon harus menghadapi musim dingin yang sangat panjang dan ekstrem, dengan suhu rata-rata musim dingin berkisar -50°C hingga -60°C.

Karena suhu yang terlalu dingin, banyak hal di Oymyakon menjadi sulit:

  • Air bisa membeku dalam hitungan detik jika terkena udara terbuka.
  • Mobil harus tetap menyala sepanjang hari, karena mesin bisa membeku dan sulit dihidupkan kembali.
  • Tanah yang selalu membeku (permafrost) membuat sistem pembuangan air sulit dibangun, sehingga sebagian besar rumah menggunakan toilet luar ruangan.
Meskipun demikian, penduduk Oymyakon tetap bertahan hidup dengan berburu dan beternak rusa sebagai sumber makanan utama.

2. Eureka, Kanada

Kota yang lain adalah Eureka, yang berlokasi di Nunavut, Kanada. Suhu terendah yang pernah tercatat di kota ini adalah -54,6°C pada 15 Februari 1979, sedangkan suhu rata-rata pada Februari 2024 mencapai -34,8°C.

Meskipun diklasifikasikan sebagai kota, Eureka hanya memiliki 8 penduduk berdasarkan sensus tahun 2016. Musim dingin di Eureka berlangsung selama 7 bulan, dimulai dari akhir Oktober hingga akhir April.

3. Iqaluit, Kanada

Iqaluit Kanada

Iqaluit, Kanada. foto/istockphoto

Masih di Kanada, Iqaluit adalah salah satu kota terdingin di dunia sekaligus ibu kota wilayah Nunavut. Suhu terendah yang pernah tercatat di kota ini mencapai -45,6°C, dan per Februari 2024, suhu rata-ratanya adalah -31,7°C. Musim dingin di Iqaluit berlangsung dari November hingga Maret.

4. Norilsk, Rusia

Kembali ke Rusia, Norilsk merupakan salah satu kota terdingin di dunia, terletak sekitar 300 km di utara Lingkaran Arktik. Suhu terendah yang pernah tercatat di kota ini adalah -53°C, sementara per Februari 2024, suhu rata-ratanya mencapai -27°C. Norilsk mengalami musim dingin ekstrem yang berlangsung dari Januari hingga Februari.

Kota ini juga memiliki tingkat polusi yang tinggi akibat industri nikel dan tembaga yang beroperasi di sana.

Selain dingin, tantangan lain di Norilsk adalah malam kutub, di mana matahari tidak terbit selama sekitar dua bulan di musim dingin. Hal ini dapat mempengaruhi kesehatan mental penduduk, sehingga lampu terang sering digunakan di dalam rumah untuk meniru cahaya matahari.

5. Yellowknife, Kanada

Sebagai ibu kota wilayah Northwest Territories di Kanada, Yellowknife terletak sekitar 400 km di selatan Lingkaran Arktik dan termasuk salah satu kota paling dingin di Kanada.

Suhu terendah yang pernah tercatat di kota ini mencapai -51,2°C, sedangkan per Februari 2024, suhu rata-ratanya adalah -24,8°C. Musim dingin di Yellowknife berlangsung selama lima bulan, dari November hingga Maret.

6. Utqiagvik, Amerika Serikat

Utqiagvik Amerika Serikat
Utqiagvik, Amerika Serikat. foto/istockphoto

Amerika Serikat juga memiliki salah satu kota terdingin di dunia, yaitu Utqiagvik, sebuah kota yang terletak di negara bagian Alaska. Kota ini sebelumnya dikenal dengan nama Barrow, namun pada Oktober 2016, namanya resmi diubah menjadi Utqiagvik. Suhu terendah yang pernah tercatat di kota ini adalah -48°C.

Utqiagvik berlokasi sekitar 530 kilometer di utara Lingkaran Arktik dan sering disebut sebagai Gerbang menuju Arktik. Selama musim dingin, matahari tidak terbit selama 64 hari, menyebabkan suhu yang sangat dingin dan bersalju. Per Februari 2024, suhu rata-rata di kota ini mencapai -23,8°C.

Selama musim panas, sebaliknya, matahari bersinar selama lebih dari 80 hari tanpa terbenam. Penduduk Utqiaġvik sebagian besar berasal dari suku asli Inuit dan bertahan hidup dengan berburu paus, anjing laut, dan ikan.

7. Irkutsk, Rusia

Kota Irkutsk terletak di Siberia, Rusia, dan termasuk salah satu kota terdingin di dunia. Kota ini dikenal sebagai gerbang menuju Danau Baikal, dan memiliki iklim kontinental yang sangat dingin di musim dingin.

Suhu terendah yang pernah tercatat di Irkutsk adalah -49,5°C, sedangkan pada Februari 2024, suhu rata-rata di kota ini mencapai -22,8°C. Musim dingin di Irkutsk berlangsung dari November hingga Maret, dengan salju tebal dan udara yang sangat dingin

8. Ulaanbaatar, Mongolia

Mongolia juga memiliki salah satu kota terdingin di dunia, yaitu Ulaanbaatar, yang merupakan ibu kota negara tersebut. Suhu terendah yang pernah tercatat di Ulaanbaatar adalah -43,9°C.

Musim dingin di Ulaanbaatar berlangsung dari November hingga Februari dan dikenal sangat ekstrem. Per Februari 2024, suhu rata-rata di kota ini adalah -22,2°C. Dibandingkan dengan Januari, warga Ulaanbaatar dapat merasakan sedikit lebih banyak sinar matahari pada bulan Februari.

Banyak penduduk Mongolia masih hidup secara tradisional, tinggal di ger (yurt), yaitu tenda bulat berbahan wol yang dapat menahan suhu dingin. Karena cuaca ekstrem, kota ini memiliki polusi udara tinggi akibat penggunaan batu bara untuk pemanas rumah.

9. Harbin, Tiongkok

Ice Festival di China
Warga membuat pahatan es untuk Pameran Seni Salju Internasional Pulau Harbin Sun di Harbin, provinsi Heilongjiang, China, Minggu (10/12/2017). ANTARA FOTO/REUTERS/Stringer

Harbin adalah ibu kota provinsi paling utara di Tiongkok, yaitu Heilongjiang. Suhu terendah yang pernah tercatat di Harbin mencapai -38,1°C pada tahun 1970, menjadikannya rekor suhu terendah di kota ini.

Iklim di Harbin terkenal cukup ekstrem, bahkan pada Februari 2024, suhu rata-rata masih berada di angka -19,8°C, yang tergolong sangat dingin.

Harbin dikenal sebagai "Kota Es" karena suhu musim dinginnya yang bisa mencapai -38°C. Kota ini terkenal dengan Festival Es dan Salju Internasional, di mana bangunan dan patung es raksasa dibuat dan diterangi oleh lampu warna-warni.

Meskipun dingin, Harbin tetap menjadi kota yang ramai, dengan makanan khas seperti "hot pot" Sichuan yang sangat populer di musim dingin.

10. Novosibirsk, Rusia

Kembali ke Rusia, Novosibirsk masuk dalam daftar 10 kota terdingin di dunia dan terletak di Siberia, yang termasuk sebagai wilayah terdingin di dunia. Musim dingin di kota ini sangat menusuk tulang, berlangsung dari November hingga Maret, dengan suhu yang terus menurun menjelang akhir Desember.

Namun, meskipun cuacanya masih dingin, waktu siang hari di Novosibirsk menjadi lebih panjang pada bulan Februari. Suhu terendah yang pernah tercatat di kota ini adalah -43°C, sementara pada Februari 2024, suhu rata-rata di Novosibirsk mencapai -19,5°C.

11. Yakutsk, Rusia

Yakutsk, Rusia

Yakutsk, Rusia. foto/istockphoto

Apa kota terdingin di dunia? Di urutan pertama ada Yakutsk kota terdingin di dunia, yang terletak di Siberia Timur, Rusia, di tepi Sungai Lena. Kota ini mencatat suhu terendah -64,4°C pada 5 Februari 1891, dengan suhu rata-rata pada Februari 2024 sekitar -36,1°C.

Yakutsk mengalami musim dingin selama 7 bulan, dimulai dari Oktober hingga April, dengan suhu sering berada di bawah titik beku. Karena kondisi ekstrem ini, kota ini dijuluki sebagai kota terdingin di dunia.

Kehidupan di Yakutsk cukup unik:

  • Sungai Lena yang mengelilingi kota membeku setiap musim dingin dan digunakan sebagai jalur transportasi sementara.
  • Pasar ikan tetap berjalan meskipun suhu sangat dingin, dengan ikan yang sudah membeku dijual langsung di udara terbuka.
  • Orang-orang Yakutsk terbiasa mengenakan pakaian dari bulu hewan untuk melindungi diri dari dinginnya suhu.
Meskipun sangat dingin, Yakutsk tetap menjadi kota modern dengan universitas, museum, dan pusat penelitian yang menarik banyak ilmuwan dari seluruh dunia.

Itulah 10 kota terdingin di dunia. Apakah kamu tertarik untuk mengunjungi salah satu tempat terdingin di dunia di atas?

Fakta-Fakta Hidup di Suhu Ekstrem

Hidup di kota dengan suhu ekstrem, terutama yang berada di bawah nol derajat, memiliki tantangan unik yang tidak dialami di tempat dengan iklim lebih hangat. Berikut beberapa fakta menarik tentang kehidupan di kota dengan suhu ekstrem:

1. Air Bisa Membeku dalam Hitungan Detik

Di kota seperti Oymyakon, Rusia, yang suhunya bisa mencapai -71°C, air yang dituangkan ke udara bisa langsung membeku sebelum menyentuh tanah.

2. Mobil Harus Menyala Sepanjang Hari

Di kota-kota dingin seperti Yakutsk, mesin mobil sering dibiarkan menyala terus-menerus saat musim dingin, karena jika dimatikan, bisa sangat sulit untuk dihidupkan kembali.

3. Risiko Frostbite (Radang Beku) dalam Hitungan Menit

Suhu ekstrem bisa menyebabkan radang beku pada kulit yang terpapar dalam waktu hanya beberapa menit. Oleh karena itu, masyarakat harus selalu mengenakan pakaian berlapis tebal, termasuk sarung tangan dan masker wajah.

4. Rumah Harus Dibangun dengan Insulasi Khusus

Bangunan di daerah dingin memiliki dinding tebal, jendela ganda, dan pemanas kuat agar tetap hangat. Beberapa rumah bahkan dibangun di atas tiang agar tanah yang beku tidak merusak fondasi.

5. Sekolah Bisa Tutup Jika Suhu Terlalu Ekstrem

Di beberapa kota, sekolah tetap buka meski suhu mencapai -40°C, tetapi jika terlalu ekstrem, misalnya -50°C atau lebih, kegiatan belajar mengajar bisa ditunda.

6. Sungai dan Danau Menjadi Jalan Alternatif

Ketika sungai membeku selama musim dingin, warga menggunakannya sebagai jalur transportasi alternatif, bahkan untuk kendaraan bermotor.

7. Makanan Harus Disimpan dengan Cara Khusus

Di tempat dengan suhu ekstrem, kulkas justru digunakan untuk mencegah makanan membeku karena suhu di luar lebih dingin daripada di dalam kulkas biasa.

8. Matahari Bisa Menghilang Selama Berbulan-Bulan

Di kota-kota di wilayah Arktik, seperti Utqiaġvik (Alaska) dan Norilsk (Rusia), matahari bisa tidak muncul sama sekali selama beberapa bulan di musim dingin, menciptakan malam yang panjang.

9. Aktivitas Luar Ruangan Jadi Terbatas

Orang-orang di kota dengan suhu ekstrem lebih sering beraktivitas di dalam ruangan karena terlalu lama di luar bisa berbahaya bagi kesehatan, terutama karena hipotermia dan frostbite.

10. Pakaian Hangat Adalah Kebutuhan Utama

Penduduk harus mengenakan pakaian berbahan bulu, wol, atau material khusus tahan dingin untuk melindungi tubuh dari suhu ekstrem. Jaket berbulu tebal dan sepatu tahan beku menjadi barang wajib bagi semua orang.

Hidup di kota dengan suhu ekstrem memang penuh tantangan, tapi bagi penduduknya, ini adalah bagian dari kehidupan sehari-hari yang sudah terbiasa mereka jalani.

Baca juga artikel terkait TRIVIA atau tulisan lainnya dari Marhamah Ika Putri

tirto.id - Edusains
Kontributor: Marhamah Ika Putri
Penulis: Marhamah Ika Putri
Editor: Yulaika Ramadhani