Menuju konten utama

Kamp Pengungsi Rohingnya di Bangladesh Hangus Terbakar

Kamp pengungsi Rohingya di Bangladesh kembali terbakar pada hari Minggu (7/1/2024) dini hari waktu setempat, Kobaran api menyebabkan ribuan orang kehilangan tempat tinggal. Dilaporkan tidak ada korban jiwa dalam insiden yang terjadi di kamp Kutupalong di Cox's Bazar tersebut.

Kamp Pengungsi Rohingnya di Bangladesh Hangus Terbakar
Seorang pengungsi Rohingya bergelantungan di tiang mencoba membongkar panel surya dan lampu saat api berkobar di kamp pengungsi mereka di Kutupalong di distrik Cox's Bazar, Bangladesh, Minggu pagi, (7/1/2024). Foto AP/Shafiqur Rahman
2024/01/08/ap24007176393062_01.jpg
Api melalap sebuah kamp pengungsi Rohingya di Kutupalong di distrik Cox's Bazar, Bangladesh, Minggu pagi, (7/1/2024). Foto AP/Shafiqur Rahman
2024/01/08/ap24007175980531_01.jpg
Orang-orang menyaksikan kebakaran di kamp pengungsi Rohingya di Kutupalong di distrik Cox's Bazar, Bangladesh, Minggu pagi, (7/1/2024). Foto AP/Shafiqur Rahman
2024/01/08/ap24007174465384_01.jpg
Orang-orang menyaksikan kebakaran di kamp pengungsi Rohingya di Kutupalong di distrik Cox's Bazar, Bangladesh, Minggu pagi, (7/1/2024). Foto AP/Shafiqur Rahman
2024/01/08/ap24007180135026_01.jpg
Pengungsi Rohingya duduk di tempat terbuka setelah kebakaran di kamp mereka di Kutupalong di distrik Cox's Bazar, Bangladesh, Minggu pagi, (7/1/2024). Foto AP/Shafiqur Rahman
2024/01/08/ap24007172600106_01.jpg
Orang-orang menyaksikan kebakaran di kamp pengungsi Rohingya di Kutupalong di distrik Cox's Bazar, Bangladesh, Minggu pagi, (7/1/2024). Foto AP/Shafiqur Rahman
2024/01/08/ap24007339051947_01.jpg
Pengungsi Rohingya melihat setelah kebakaran yang terjadi tengah malam melanda kamp pengungsi mereka di Kutupalong di distrik Cox's Bazar, Bangladesh, Minggu, (7/1/2024). Foto AP/Shafiqur Rahman
Kamp pengungsi Rohingya di Bangladesh kembali terbakar pada hari Minggu (7/1/2024) dini hari waktu setempat, Kobaran api menyebabkan ribuan orang kehilangan tempat tinggal. Dilaporkan tidak ada korban jiwa dalam insiden yang terjadi di kamp Kutupalong di Cox's Bazar tersebut.

Mengutip dari DW Indonesia, Komisaris pengungsi Bangladesh di Cox's Bazar, Mohammed Mizanur Rahman, mengatakan bahwa setidaknya 4.000 pengungsi kehilangan tempat tinggal, sementara badan PBB untuk urusan pengungsi (UNHCR) menyebut angka sekitar 7.000 orang.

"Kami telah mengatur sedemikian rupa, para pengungsi telah diberi makanan dan tempat penampungan sementara," kata Mohammad Shamsud Douza, wakil pemerintah Bangladesh yang bertanggung jawab atas para pengungsi.

Kepala pemadam kebakaran setempat, Shafiqul Islam, mengatakan kepada kantor berita AP bahwa "kebakaran itu sangat besar, dan menghancurkan sekitar 1.040 tempat tinggal di kamp tersebut.”

Selain tempat tinggal, setidaknya 120 fasilitas lainnya, termasuk masjid, pusat-pusat kesehatan hingga pusat pendidikan di kamp pengungsian, mengalami kerusakan parah akibat kebakaran tersebut.

"Kami membutuhkan waktu sekitar dua jam untuk mengendalikan kobaran api, dengan melibatkan 10 unit pemadam kebakaran dari Ukhiya dan stasiun lainnya di distrik tersebut," tambah Islam.

Insiden kebakaran ini juga bertepatan dengan berlangsungnya pemilihan umum di Bangladesh pada hari Minggu (07/01).

Sehari sebelum dibukanya pemungutan suara, polisi melaporkan adanya sejumlah kasus dugaan pembakaran di tempat pemungutan suara (TPS) serta insiden terbakarnya satu kereta api penumpang yang menewaskan sedikitnya empat orang.

Baca juga artikel terkait FOTO-TIRTO atau tulisan lainnya dari M. Zaenuddin

Oleh: M. Zaenuddin