tirto.id - Presiden Joko Widodo meresmikan terminal dan dermaga eksekutif Merak-Bakauheni yang telah diuji coba operasi pada angkutan Natal dan Tahun Baru 2018 lalu.
Dalam kunjungan kerjanya ke Lampung, Jokowi meresmikan sejumlah proyek infrastruktur di antaranya bandar udara, jalan tol, dermaga serta terminal eksekutif Pelabuhan Merak dan Bakauheni.
"Pembangunan infrastruktur dapat menggerakkan perekonomian daerah," ujar Jokowi saat menyampaikan sambutannya di sela acara peresmian di Gerbang Tol Natar, Lampung Selatan, Jumat (8/3/2019).
Jokowi mengatakan, penamaan terminal eksekutif dipilih dari nama rumah adat masing-masing daerah pelabuhan sehingga memiliki kekhasan serta budaya daerah yang kental.
Adapun Terminal Eksekutif Bakauheni, Lampung diberi nama Anjungan Agung yang merupakan rumah adat Lampung yang berarti rumah besar atau agung.
Lalu, Terminal Eksekutif Merak diberi nama Sosoro yang berarti rumah besar adat Badui, dan Banten di mana Sosoro merupakan bagian utama rumah sebagai tempat bersantai dan bermusyawarah.
Sementara itu, Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Ira Puspadewi mengapresiasi dukungan Pemerintah dalam menghadirkan infrastruktur yang andal serta modern.
"Proyek dermaga, terminal serta kapal eksekutif merupakan wujud dari komitmen peningkatan layanan penyeberangan Merak-Bakauheni dengan adanya percepatan waktu tempuh pelayaran dari 2,5 jam (reguler) menjadi 1 jam dengan kapal eksekutif," ujarnya.
Ira berharap terminal eksekutif menjadi urat nadi penghubung Jawa dan Sumatera.
“Masyarakat Indonesia akan tahu bahwa kita punya fasilitas baru, bukan hanya kebanggaan ASDP, tetapi kebanggaannya Indonesia. Fasilitas ini sangat mengubah wajah penyeberangan menjadi lebih modern," tuturnya.
Berdasarkan rencana induk, terminal eksekutif yang dibangun di Merak dan Bakauheni dengan konsep smart building yang modern, diharapkan dapat memberikan experience yang berbeda dan menjadi momen yang tidak terlupakan bagi setiap pengunjung terminal, baik yang ingin menyeberang atau tidak.
Di dalam terminal eksekutif, kini telah hadir tenant ritel dan restoran dengan desain interior yang megah dan memanjakan setiap pengunjung yang datang.
Tidak hanya itu, ASDP terus meningkatkan layanan penjualan tiket dengan sistem pembayaran non tunai (cashless) menggunakan layanan uang elektronik dari beberapa bank yang telah bekerja sama.
"Dengan penerapan cashless, akan semakin memudahkan pengguna jasa karena pembayaran tiket akan lebih singkat dan transaksi dapat dilakukan dengan lebih aman," tutur Ira.
Sekedar informasi, Terminal Eksekutif Merak yang dibangun di dekat dermaga VI (enam) Pelabuhan Merak memiliki luas site development sebesar 42.505 m2.
Sedangkan Terminal Eksekutif Bakauheni yang dibangun di dekat dermaga VII (tujuh) Bakauheni memiliki luas bangunan 38.709 m2.
ASDP juga menghadirkan layanan kapal eksekutif melalui 4 kapal yang beroperasi di Merak-Bakauheni di antaranya, KMP Sebuku, KMP Batumandi, KMP Portlink dan KMP Portlink III.
Penulis: Dhita Koesno
Editor: Agung DH