Menuju konten utama

Jelang Pendaftaran CPNS 2018, BKN Upgrade Situs Web SSCN

Infrastruktur yang akan dibarui mulai dari proses pendaftaran, seleksi administrasi, sampai dengan proses seleksi.

Jelang Pendaftaran CPNS 2018, BKN Upgrade Situs Web SSCN
Ratusan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) mendengarkan pengarahan dari Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly di gedung Youth Center Arcamanik, Bandung, Jawa Barat, Rabu (21/2/2018). ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi

tirto.id - Badan Kepegawaian Negara (BKN) akan membarui infrastruktur yang dibutuhkan untuk persiapan penerimaan CPNS 2018, seperti yang direncanakan pemerintah.

Menurut Kabiro Humas BKN Mohammad Ridwan, infrastruktur yang akan dibarui mulai dari proses pendaftaran secara online melalui situs web SSCN, Seleksi Administrasi, sampai dengan proses Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).

"BKN telah melakukan peningkatan kapasitas (upgrading) situs web SSCN, karena diperkirakan akan terdapat 8–10 juta pendaftar," ujar Ridwan dalam keterangan tertulis yang diterima Tirto, Selasa (12/6/2018).

Selain itu, sistem Helpdesk dan pengaduan akan dilaksanakan dengan lebih efektif, cepat, transparan dan efisien. Sistem Helpdesk ini akan dibuat secara online (yang menyatu dengan situs web SSCN) maupun offline di Kantor Pusat BKN dan 14 Kantor Regional BKN.

Pelaksanaan SKD dan SKB tetap menggunakan Computer Assisted Test (CAT) BKN dengan perbaikan SOP dan pengembangan fitur perangkat lunak.

Karena penerimaan CPNS kali diperkirakan untuk penambahan PNS di pusat dan daerah, maka titik-titik lokasi SKD dan SKB akan berada di 34 provinsi, dengan memperhitungkan jarak dan kendala transportasi peserta.

Untuk itu BKN sedang menjajaki kerja sama dengan BKD/BKPSDM/BKPP di seluruh provinsi, kabupaten, dan kota yang memiliki fasilitas CAT.

Penjajakan serupa juga dilakukan dengan pihak Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang memiliki fasilitas UKG dan UNBK.

Dengan kebijakan rekrutmen yang kompetitif, adil, objektif, transparan, tidak KKN dan bebas biaya ini, masyarakat diimbau untuk selalu berhati-hati dalam menerima informasi yang berkaitan dengan penerimaan CPNS.

"Jangan pernah percaya jika ada pihak yang menjanjikan dapat membantu dalam penerimaan CPNS dengan atau tidak dengan imbalan tertentu," pungkas Ridwan.

Informasi resmi penerimaan CPNS hanya berasal dari web dan kanal informasi Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen-PANRB) dan BKN.

Baca juga artikel terkait CPNS 2018 atau tulisan lainnya dari Dipna Videlia Putsanra

tirto.id - Sosial budaya
Penulis: Dipna Videlia Putsanra
Editor: Dipna Videlia Putsanra