tirto.id - Puasa sunah menjadi salah satu amalan yang dapat dikerjakan umat Islam di bulan Desember 2024. Seluruhnya ada 12 puasa sunah di bulan terakhir dalam kalender masehi tersebut, berikut ini niat dan jadwal lengkapnya.
Puasa merupakan ibadah menahan diri dari lapar, dahaga, hingga segala hal yang membatalkanya mulai terbitnya fajar shadiq di waktu Subuh hingga terbenamnya matahari pada waktu Maghrib. Dalam Islam, puasa kurang lebih dibedakan menjadi dua meliputi puasa wajib dan sunah.
Puasa wajib merupakan puasa yang karena hukum syara diharuskan untuk dikerjakan umat Islam. Satu-satunya puasa wajib bagi umat Islam adalah puasa selama siang hari bulan Ramadan, termasuk qada apabila meninggalkannya bagi yang beruzur syar'i.
Di sisi lain, puasa sunah adalah puasa yang dicontohkan Nabi Muhammad Saw. karena keutamaan daripadanya. Contoh puasa sunah ada banyak, di antara yang familiar bagi umat Islam seperti puasa Senin-Kamis, Ayyamul Bidh (Tengah Bulan), dan sebagainya. Dalam sebuah hadis, Rasulullah Saw. pernah menjelaskan salah satu keutamaan puasa sunah bagi pelaksanaanya sebagai berikut:
"Tidaklah seorang hamba berpuasa di jalan Allah kecuali Allah menjauhkan dia (karena puasanya) dari neraka sejauh 70 musim [tahun]," (HR. Muslim).
Jadwal Puasa Sunnah Desember 2024
Di bulan Desember 2024, ada dua jenis puasa sunah yang dapat dikerjakan meliputi Puasa Senin-Kamis dan Ayyamul Bidh. Berikut ini jadwal lengkap pelaksanaan puasa sunah di bulan Desember 2024:
1. Puasa Senin-Kamis Desember
- Senin, 2 Desember 2024 (30 Jumadil Awal 1446 H)
- Kamis, 5 Desember 2024 (3 Jumadil Awal 1446 H)
- Senin, 9 Desember 2024 (7 Jumadil Awal 1446 H)
- Kamis, 12 Desember 2024 (10 Jumadil Awal 1446 H)
- Senin, 16 Desember 2024 (14 Jumadil Awal 1446 H)
- Kamis, 19 Desember 2024 (17 Jumadil Awal 1446 H)
- Senin, 23 Desember 2024 (21 Jumadil Awal 1446 H)
- Kamis, 26 Desember 2024 (24 Jumadil Awal 1446 H)
- Senin, 30 Desember 2024 (28 Jumadil Awal 1446 H).
- Minggu, 15 Desember 2024 (13 Jumadil Akhir 1446 H)
- Senin, 16 Desember 2024 (14 Jumadil Akhir 1446 H)
- Selasa, 17 Desember 2024 (15 Jumadil Akhir 1446 H).
Bacaan Niat Puasa Sunnah
Membaca niat merupakan salah satu rukun dalam pelaksanaan puasa sunah. Meskipun demikian, dalam pelaksanaan puasa sunah, tidak ada kewajiban membaca niat ketika malam hari, layaknya puasa wajib di bulan Ramadan.
Niat puasa sunah, maksimal dapat dibaca ketika pagi hari sebelum mengonsumsi apapun. Berikut ini bacaan niat puasa sunah yang dapat dikerjakan di bulan Desember 2024:
1. Bacaan Niat Puasa Senin
نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ اْلاِثْنَيْنِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى
Arab Latinnya:
Nawaitu shauma yaumal itsnaini sunnatal lillaahi ta'aalaa.
Artinya:
"Saya niat puasa hari Senin, sunnah karena Allah ta’ala."
2. Bacaan Niat Puasa Kamis
نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ الْخَمِيْسِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى
Arab Latinnya:
Nawaitu shauma yaumal khomiisi sunnatal lillaahi ta'aalaa.
Artinya:
"Saya niat puasa hari Kamis, sunnah karena Allah ta’ala."
3. Bacaan Niat Puasa Ayyamulbidh
نَوَيْتُ صَوْمَ اَيَّامَ اْلبِيْضِ سُنَّةً لِلهِ تَعَالَى
Arab Latinnya:
Nawaitu shauma ayyami bidh sunnatan lillahi ta’ala
Artinya:
"Saya niat puasa ayyamul bidh, sunnah karena Allah ta’ala."
Tips Menjalankan Puasa Sunnah
Puasa bukanlah hal yang mudah untuk dikerjakan, karena termasuk amalan orang-orang yang bertakwa. Maka dari itu, ada sejumlah tips yang dapat dilakukan, sehingga seseorang dapat konsisten menjalankan puasa sunah sebagai berikut:
1. Perbaiki niat
Niat dalam hal ini adalah meluruskan tujuan dalam pelaksanaan puasa. Niatkan puasa, semata-mata hanya untuk mencari rida Allah Swt, tanpa ingin dipuji manusia dan sebagainya.2. Penuhi asupan
Memenuhi asupan makanan dan cairan adalah hal penting dalam menjalani puasa. Jangan sampai, berpuasa tanpa sahur, karena memungkinkan tubuh tidak kuasa menahan lapar dan dahaga hingga maghrib datang. Di sisi lain, kepala pusing, maag, dan sebagainya, dapat membuat ibadah menjadi lebih berat. Oleh sebab itu, manajemen konsumsi asupan sebelum puasa, amat penting.3. Perbanyak sabar
Salah satu niat utama dari pelaksanaan puasa adalah kesabaran. Tidak hanya menahan lapar dan dahaga, namun juga berbagai hal yang mampu membatalkan amalan tersebut. Perbanyak sabar dan kekang diri dari perbuatan tidak baik.Penulis: Syamsul Dwi Maarif
Editor: Yulaika Ramadhani