tirto.id - Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA mengatakan data hasil quick count lembaganya sudah masuk sebesar 100 persen. Berdasarkan hasil hitung cepatnya, LSI Denny JA mengatakan capres-cawapres 01, Jokowi-Ma'ruf unggul dari paslon 02, Prabowo-Sandi.
"Data 100 persen LSI Denny JA menunjukkan bahwa Jokowi-Maruf memperoleh dukungan sebesar 55,71 persen, sementara Prabowo-Sandi memperoleh dukungan sebesar 44,29 persen. Artinya versi Quick Count, Jokowi-Maruf memenangi Pilpres 2019," ujar Peneliti LSI Denny JA, Ardian Sopa saat di Kantor LSI Denny JA, Kamis (2/5/2019).
Ia menerangkan, kemenangan paslon 01, Jokowi-Ma'ruf berkat keunggulannya di 21 provinsi.
Sementara capres-cawapres nomor urut 02, Prabowo-Sandi hanya menang di 13 provinsi.
Ardian menjelaskan berdasarkan asumsi partisipasi pemilih menurut versi quick count sebesar 80,76 persen dari total pemilih sebanyak 192.866.254 pemilih, maka estimasi suara sah pada Pilpres 2019 ialah sebesar 155.758.787 pemilih.
Berdasarkan total pemilih, kata Ardian, Jokowi-Maruf unggul dengan perolehan suara sebesar 55,71 persen atau 86.773.220 suara. Sedangkan Prabowo-Sandiaga memperoleh suara sebesar 44,29 persen atau setara 68.985.566 suara.
Berarti, lanjut Ardian, selisih perolehan suara antara kedua kandidat tersebut yaitu sebesar 11,42 persen.
"Jika selisih kedua pasangan calon sebesar 11,42 persen, artinya selisih itu setara dengan kurang lebih 17 juta suara selisih antara dua kandidat," kata Ardian.
Penulis: Riyan Setiawan
Editor: Maya Saputri