tirto.id - Calon presiden nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf menang di TPS 65 dan TPS 75 Lapas Sukamiskin, Kecamatan Arcamanik, Kota Bandung pada Pemilu 2019.
TPS 65 yang berlokasi di lapas terpidana kasus korupsi ini, pasangan Jokowi-Ma'ruf memperoleh 172 suara. Sementara, Prabowo-Sandi terpaut 61 suara dengan perolehan 111 suara.
Sementara itu, di TPS 75, Jokowi-Ma'ruf memperoleh 153 suara. Pasangan tersebut mengungguli Prabowo-Sandi dengan selisih 48 suara, yakni 153 suara.
"Dan selebihnya, di TPS 65, terdapat tiga suara yang tidak sah," kata ketua KPPS TPS 65, Rangga Wulung.
Menurut Kepala Lapas Sukamiskin, Tejo Harwanto pelaksanaan Pemilu di Lapas Sukamiskin terbilang lancar. Tidak ada masalah yang mengganggu saat proses pencoblosan.
"Mereka yang tidak bisa mencoblos, itu karena proses administrasi yang tidak beres," ungkap Tejo.
Ia menyebutkan dari seluruh penghuni lapas, hanya terdapat 15 orang yang administrasinya bermasalah.
Namun, ia mengatakan 15 orang tersebut sudah berusaha agar dapat hak suara pada Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Bandung, Jabar.
Selain narapidana, ada beberapa lagi pihak lain yang mencoblos di Lapas Sukamiskin, yakni petugas keamanan lapas dan pegawai lainnya.
“Selamat datang Presiden-Wakil Presiden terpilih 2019-2024 versi Exit Poll LSI Denny JA. Diumumkan Denny JA di Kantor LSI Denny JA tanggal 17 April 2019, di hadapan wartawan, 1 detik setelah jam 15.00 WIB,” cuit Denny JA.
Dalam cuitan itu, Denny JA juga menyematkan gambar dengan tulisan, “17 April 2019, 1 detik setelah pukul 15.00 WIB, di hadapan wartawan Denny JA mengumumkan selamat datang kepada Capres-Cawapres terpilih 2019-2024 versi Exit Poll LSI Denny JA: Jokowi-Ma’ruf.”
Untuk hasil sementara quick count yang dilakukan LSI Denny JA, dicuitkan bahwa hingga pukul 16.10 WIB, pasangan Jokowi-Ma’ruf meraih 54.69 persen, sedangkan pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno (Prabowo-Sandi) mendapatkan 45.31 persen. Data yang masuk sebesar 80.8 persen.
Penulis: Yulaika Ramadhani
Editor: Yulaika Ramadhani