tirto.id - Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka membeberkan bahwa salah satu perusahaan teknologi ternama dari Amerika Serikat akan berinvestasi di Indonesia. Investasi itu berupa program pendidikan yang saat ini tengah dibangun oleh pemerintah.
Perusahaan yang akan berinvestasi itu, kata Gibran, adalah Nvidia, produsen microchip asal Amerika Serikat. Gibran mengklaim bahwa perusahaan itu akan membangun sekolah kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI).
"Kemarin juga kedatangan tamu bosnya Nvidia yang menyatakan akan investasi di beberapa kota," tutur Gibran saat memberikan sambutan di acara PP Pemuda Muhammadiyah di Hotel Aryaduta, Jakarta Pusat, Kamis (21/11/2024).
Menurut Gibran, pendidikan di Indonesia memang sudah seharusnya menyertakan pelajaran AI agar tidak ketinggalan dengan negara-negara lain. Sekolah itu pun akan dibangun di kota asal Gibran, yaitu Solo.
"Salah satunya di Solo," ucap Gibran.
Lebih lanjut, Gibran mengutarakan pemerintah telah berupaya maksimal untuk memperbaiki sitem pendidikan di Indonesia. Oleh karenanya, sudah seharusnya anak-anak muda memanfaatkan hal itu demi mewujudkan Indonesia Emas 2045.
"Kalau ada kesempatan seperti ini, seharusnya anak-anak muda bisa mengisi, jangan sampai pemerintahnya sudah mendorong, tapi anak mudanya tidak mengisi," ujar dia.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto melakukan panggilan video (video call) dengan Bos Nvidia, Jensen Huang. Dalam panggilan tersebut, Prabowo mengatakan ingin bertemu langsung dengan Huang.
Awalnya, dalam kegiatan Indonesia AI Day, yang diselenggarakan oleh Indosat Hutchison, tengah berlangsung diskusi antara Menteri BUMN Erick Thohir dan Huang yang di moderatori oleh CEO GoTo, Patrick Walujo.
Dalam diskusi yang membahas tentang perkembangan Artificial Intelligence (AI) di Indonesia tersebut, tiba-tiba Patrick mendapat panggilan dari Prabowo melalui Sekretaris Kabinet, Mayor TNI Teddy Indra Wijaya.
“Mister Jensen, Pak Presiden menelepon dan ingin berbicara dengan mister,” kata Patrick kepada Huang di The Tribrata Darmawangsa, Jakarta Selatan, Kamis (14/11/2024).
Penulis: Ayu Mumpuni
Editor: Bayu Septianto