tirto.id - Anggota Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional pasangan Prabowo Subianto- Sandiaga Uno (BPN), Fadli Zon, belum bisa memastikan kehadiran Calon Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto untuk menjenguk atas kematian Ani Yudhoyono, Istri Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
"Pak Prabowo masih di luar ya Jadi belum tahu kan rencananya tanggal 3 [Juni] baru balik," kata Fadli saat ditemui di kediamannya di Kuningan, Jakarta Selatan, pada Sabtu (1/6/2019).
Fadli juga menyampaikan bahwa Prabowo sempat menjenguk Ani dan bertemu secara langsung dengan SBY, saat keedaan Ani masih relatif baik ya.
"Namanya kanker yang dihadapinya itu ada kalanya naik dan turun, tapi kala itu Pak Prabowo hadir secara langsung menjenguk almarhumah," tambahnya.
Fadli turut berfuka cita atas meninggalnya Ani Yudhoyono, ia mendoakan agar almarhumah mendapatkan tempat yang terbaik di sisi Allah SWT.
Ia mengisahkan bahwa dirinya sebenarnya lebih akrab dengan SBY, daripada Ani. Namun ia melihat pemikiran SBY turut banyak dipengaruhi oleh Ani.
"Almarhumah [Ani] sosok yang berpengaruh kepada Pak SBY dalam memberikan masukan-masukan, pandangan-pandangan yang saya kira itu mewarnai pemerintahan beliau," ungkap Fadli.
Ani Yudhoyono meninggal dunia akibat penyakit kanker darah usai dirawat di intensive care unit (ICU) National University Hospital Singapura, pada Sabtu (1/6/2019) pukul 11.50 waktu Singapura.
Kepergiannya meninggalkan suami tercinta, SBY dan dua puteranya Agus Harimurti Yudhoyono dan Edhi Baskoro Yudhoyono. Perempuan yang menggeluti hobi fotografi ini juga meninggalkan dua menantunya yakni Annisa Pohan dan Siti Ruby Aliya Rajasa serta empat orang cucu.
Penulis: Fadiyah Alaidrus
Editor: Irwan Syambudi