Menuju konten utama

Djarot Kesal Gibran Gagal Jadi Kader PDIP Militan seperti Jokowi

Kekesalan Djarot Saeful Hidayat ini dipicu keputusan Gibran mendampingi bakal calon presiden Prabowo Subianto.

Djarot Kesal Gibran Gagal Jadi Kader PDIP Militan seperti Jokowi
Presiden Joko Widodo (kanan) memberi ucapan kepada Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat (kiri) beserta istri usai pelantikan di Istana Negara, Jakarta, Kamis (15/6). ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari

tirto.id - Ketua DPP PDIP bidang Ideologi dan Kaderisasi Djarot Saiful Hidayat mengungkap alasan dirinya merasa gagal mendidik Gibran Rakabuming Raka sebagai kader PDIP. Kekesalan Djarot ini dipicu keputusan Gibran mendampingi bakal calon presiden Prabowo Subianto.

"Saya ini, kan, ditugaskan sebagai ketua DPP bidang ideologi dan kaderisasi," kata Djarot di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (31/10/2023).

Djarot mengatakan partai politik adalah pilar utama dalam demokrasi. Partai politik juga, kata dia, memiliki tanggung jawab untuk melakukan proses kaderisasi dan mempersiapkan calon-calon pemimpin yang nantinya ditugaskan di lembaga eksekutif maupun di lembaga legislatif.

Oleh karena itu, jelas Djarot, PDIP konsisten untuk melakukan proses kaderisasi secara terus-menerus kepada seluruh kader-kader partai yang nantinya akan ditugaskan sebagai kepala daerah.

Djarot mencontohkan Presiden Joko Widodo sebagai salah satu sosok yang kala itu ditugaskan partai sebagai Wali Kota Solo selama dua periode. Lantaran kinerja Jokowi dianggap bagus, PDIP kemudian menugaskan Jokowi maju sebagai Gubernur DKI Jakarta.

"Satu proses yang berjenjang dan terus-menerus dievaluasi, karena keberhasilan beliau di Solo, termasuk juga keberhasilan beliau di dalam menata Jakarta," kata Djarot.

Djarot mengatakan keberhasilan Jokowi sebagai gubernur Jakarta kemudian ditugaskan PDIP untuk maju sebagai calon presiden 2014. Jokowi pun kini menjadi presiden dua periode.

"Beliau [Jokowi] itu kader yang betul-betul militan, royal, karena 2014 itu kami cuma bersama-sama dengan beberapa partai politik, Nasdem, PKB, dan PKPI, menang," tutur Djarot.

Baca juga artikel terkait PEMILU 2024 atau tulisan lainnya dari Irfan Amin

tirto.id - Politik
Reporter: Irfan Amin
Penulis: Irfan Amin
Editor: Bayu Septianto