Menuju konten utama

Contoh Ringkasan Ceramah Ustadz tentang Kajian di Bulan Ramadhan

Ringkasan ceramah Ustadz tentang Ramadhan menjadi referensi menyusun ringkasan ceramah. Artikel ini menyajikan kumpulan ringkasan ceramah Ustadz.

Contoh Ringkasan Ceramah Ustadz tentang Kajian di Bulan Ramadhan
Khutbah. foto/antara.istimewa

tirto.id - Contoh ringkasan ceramah Ustadz tentang Ramadhan dapat digunakan untuk menyimpulkan poin penting dalam menyusun ceramah. Poin-poin penting dalam ringkasan ceramah akan memudahkan memahami keseluruhan pesan dalam ceramah Ustadz tentang Ramadhan.

Ringkasan ceramah tentang Ramadhan dapat berisi keutamaan, kemuliaan Ramadhan, makna, dan pentingnya beribadah di bulan Ramadhan. Selain itu, ringkasan ceramah juga menyesuaikan dengan topik ceramah yang dibawakan Ustadz.

Nama Ustadz atau penceramah juga perlu dicatat supaya menjadi referensi ilmu pada masa akan datang. Biasanya ringkasan ceramah beserta nama penceramahnya menjadi salah satu tugas siswa sekolah selama bulan Ramadhan. Siswa diberikan buku kegiatan Ramadhan yang digunakan untuk mencatat ringkasan ceramah singkat Ramadhan.

Umumnya catatan ini memang dibuat secara ringkas untuk kemudian dimintakan tanda tangan kepada Ustadz. Ringkasan ceramah berserta nama penceramah ini menjadi catatan bukti kegiatan siswa dalam isi buku kegiatan Ramadhan.

Contoh ringkasan ceramah Ramadhan dapat bermanfaat untuk acuan menyusun ringkasan ceramah. Apalagi ringkasan ceramah Ramadhan yang dicatat ketika Ustadz menyampaikan ceramahnya biasanya berlangsung secara cepat.

Jadi contoh ringkasan ceramah Ustadz dapat membantu siswa menyusun ringkasan ceramah. Dengan demikian, ringkasan ceramah bisa dirangkai dengan efektif dan optimal.

Kumpulan Contoh Judul Ceramah Ustadz Tentang Ramadhan

Ilustrasi ceramah di masjid

Ilustrasi ceramah di masjid. FOTO/iStockphoto

Kumpulan contoh judul ceramah Ustadz tentang Ramadhan dapat dimanfaatkan sebagai referensi menyusun ringkasan ceramah Ustadz tentang Ramadhan. Silakan mencermati kumpulan contoh ringkasan ceramah Ustadz tentang Ramadhan di bawah ini:

1. Ringkasan Ceramah Ustadz: Keutamaan Bulan Ramadhan

Iktikaf malam Lailatul Qadar di Surabaya
Umat Islam membaca Al Quran saat beriktikaf di Masjid Nasional Al Akbar Surabaya, Jawa Timur, Senin (1/4/2024) dini hari.ANTARA FOTO/Didik Suhartono/foc.

Nama Penceramah: Ustadz Maulana Arif Rahman

Hari, Tanggal: Senin, 17 Maret 2025

Tempat: Masjid Taufik Hidayat

Ramadhan merupakan bulan mulia yang penuh keberkahan dan kemuliaan. Allah Swt. melipatgandakan pahala amal ibadah.

Selama Ramadhan berlangsung, umat Islam wajib melaksanakan puasa Ramadhan sebagai bentuk ketakwaan kepada Allah Swt. Sebagaimana dijelaskan dalam QS. Al-Baqarah: 183 bahwa tujuan hakikat berpuasa ialah untuk menjadikan seorang muslim sebagai hamba yang bertakwa.

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُوْنَۙ ۝١٨٣

“Wahai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.”

Saat bulan Ramadhan juga ada malam istimewa Lailatul Qadar yang dijelaskan dalam QS. Al-Qadr: 3 bahwa malam ini lebih baik dari 1000 bulan.

لَيْلَةُ الْقَدْرِ ەۙ خَيْرٌ مِّنْ اَلْفِ شَهْرٍۗ ۝٣

“Lailatul Qadar itu lebih baik daripada seribu bulan.”

Berbagai keutamaan dan keberkahan Ramadhan ini menjadi kesempatan emas bagi kita semua untuk meningkatkan ibadah, memperbanyak sedekah, serta memperbaiki diri. Jangan sampai kita lengah dari keutamaan bulan Ramadhan.

Belum tentu tahun mendatang kita mendapat nikmat keutamaan bulan Ramadhan. Marilah kita manfaatkan keutamaan bulan Ramadhan seoptimalnya atau dalam Islam dikenal dengan upaya masthatho’tum.

2. Ringkasan Ceramah Ustadz: Hikmah Kewajiban Puasa

Ilustrasi Tadarus Alquran
Ilustrasi Tadarus Alquran. foto/istokcphoto

Nama Penceramah: Ustadz Arif Rahman Hakim

Hari, Tanggal: Senin, 17 Maret 2025

Tempat: Masjid Istiqomah

Puasa tidak hanya menahan lapar dan dahaga, tetapi juga menahan hawa nafsu dan meningkatkan ketakwaan. Selain melaksanakan perintah Allah Swt., puasa memiliki berbagai hikmah yang dapat kita perhatikan baik-baik, antara lain:

-Melatih kesabaran dan pengendalian diri

-Menumbuhkan rasa empati terhadap orang miskin

-Membersihkan jiwa dan tubuh

-Meningkatkan kedisiplinan dan kepedulian sosial

Bulan Ramadhan menjadi bulan pendidikan bagi setiap muslim. Selama sebulan penuh kita melaksanakan puasa yang memberikan banyak pengajaran untuk kita.

Salah satunya mengajarkan kita untuk bersyukur atas nikmat yang diberikan Allah Swt. dan lebih mendekatkan diri kepada-Nya. Semoga setelah Ramadhan kita menjadi pribadi yang iman dan takwanya terus meningkat.

3. Ringkasan Ceramah Ustadz: Amalan-Amalan Dianjurkan di Bulan Ramadhan

SANTRI MENGAJI MALAM SELIKURAN
Sejumlah santri dan santriwati membaca Al Quran bersama saat mengaji malam 'selikuran' di Pondok Pesantren Nurul Hidayah Al Mubarokah, Sempu, Andong, Boyolali, Jawa Tengah, Minggu (2/5/2021). ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho/foc.

Nama Penceramah: Ustadz Robi Hamid Rahman

Hari, Tanggal: Senin, 17 Maret 2025

Tempat: Masjid Al-Ghofur

Bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh keberkahan sehingga kita dianjurkan untuk memperbanyak ibadah. Berbagai amalan ibadah dapat kita tempuh selama bulan Ramadhan. Inilah daftar amalan-amalan yang dianjurkan di bulan Ramadhan:

-Membaca Al-Qur'an (Tadarus)

-Salat Tarawih dan salat malam

-Bersedekah dan membantu sesama

-Memperbanyak doa dan zikir

-Iktikaf di masjid

-Banyak bermuhasabah

-Mengikuti kajian-kajian Islam dan fokus memperbanyak ilmu agama

Fokus memperbanyak ibadah selama bulan Ramadhan menjadi langkah penting untuk mendidik pribadi yang bertakwa. Semoga segala amalan di bulan Ramadhan bisa meningkatkan nilai iman dan takwa di sisi Allah Swt.

4. Ringkasan Ceramah Ustadz: Ramadhan sebagai Bulan Pengampunan Dosa

IKTIKAF MALAM DI MASJID ISTIQLAL
Jamaah Iktikaf Masjid Istiqlal membaca Al Quran di Masjid Istiqlal pada dini hari, Jakarta, Jumat (8/6/2018). Malam hari pada sepuluh hari akhir bulan Ramadan, Masjid Istiqlal dipenuhi jamaah yang melakukan Iktikaf. tirto.id/Arimacs Wilander

Nama Penceramah: Ustadz Johan Rahmat

Hari, Tanggal: Senin, 17 Maret 2025

Tempat: Masjid Al-Furqon

Ramadhan menjadi bulan pengampunan dosa sehingga kita perlu memperhatikan berbagai amalan untuk mendapatkan ampunan dari Allah Swt. Tak lupa senantiasa memohon ampun kepada Allah Swt. Rasulullah saw. bersabda:

"Barang siapa yang berpuasa di bulan Ramadhan dengan iman dan mengharap pahala, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu." (HR. Bukhari & Muslim)

Allah Swt. membuka pintu taubat selebar-lebarnya selama bulan Ramadhan. Oleh karena itu, kita harus memperbanyak istighfar, meninggalkan maksiat, dan memperbaiki diri agar mendapatkan ampunan-Nya.

5. Ringkasan Ceramah Ustadz: Lailatul Qadar Lebih Baik dari Seribu Bulan

Ilustrasi Hikayat Menerka Lailatul Kadar
Ilustrasi Hikayat Menerka Lailatul Kadar. tirto.id/Quita

Nama Penceramah: Ustadz Hamid Burhanudin

Hari, Tanggal: Senin, 17 Maret 2025

Tempat: Masjid Baiturahman

Malam Lailatul Qadar merupakan malam yang penuh kemuliaan dan rahmat Allah Swt. Bahkan dalam sebuah ayat, Allah Swt. berfirman:

لَيْلَةُ الْقَدْرِ ەۙ خَيْرٌ مِّنْ اَلْفِ شَهْرٍۗ ۝٣

“Lailatul Qadar itu lebih baik daripada seribu bulan.”

Saat malam Lailatul Qadar, doa-doa akan dikabulkan dan dosa-dosa diampuni. Kita dianjurkan untuk memperbanyak ibadah, salat malam, membaca Al-Qur'an, dan memohon ampunan kepada Allah Swt.

Jangan sampai kesempatan Lailatul Qadar terlewatkan begitu saja. Kerahkan segala upaya untuk dapat menggapai keutamaan Lailatul Qadar.

6. Ringkasan Ceramah Ustadz: Menjaga Lisan dan Perbuatan Selama Ramadhan

Ilustrasi ceramah di masjid
Pria Muslim religius pidato di masjid. FOTO/iStockphoto

Nama Penceramah: Ustadz Akmal Hamid

Hari, Tanggal: Senin, 17 Maret 2025

Tempat: Masjid Rizki

Puasa tidak hanya menahan lapar dan haus, tetapi juga menjaga lisan dan perbuatan. Rasulullah saw. bersabda:

"Barang siapa yang tidak meninggalkan perkataan dan perbuatan dusta, maka Allah tidak butuh dari puasanya menahan makan dan minum." (HR. Bukhari)

Oleh karena itu, kita harus menjauhi ghibah, fitnah, dan perkataan yang menyakiti orang lain agar puasa kita tidak sia-sia. Memang benar perbuatan tersebut tak lantas membatalkan puasa kita.

Namun, kita perlu perhatikan bahwa perbuatan tercela semacam itu akan mengurangi nilai pahala puasa kita. Sangatlah sayang bukan jika kita merusak pahala puasa dengan melaksanakan perbuatan tercela itu?

Marilah kita lebih berhati-hati dalam melaksanakan perintah Allah Swt. Jangan sampai membiarkan pahala kita menjadi rusak dan sia-sia karena amalan buruk selama puasa Ramadhan.

7. Ringkasan Ceramah Ustadz: Menjaga Kualitas Ibadah Setelah Ramadhan

MENJEMPUT LAILATUL QADAR
Umat muslim melaksanakan salat malam di Masjid Agung Islamic Centre Lhokseumawe, Aceh, Jumat (16/6). ANTARA FOTO/Rahmad

Nama Penceramah: Ustadz Haidar Akmal

Hari, Tanggal: Senin, 17 Maret 2025

Tempat: Masjid Al-Latif

Ramadhan merupakan momentum istimewa untuk memperbaiki diri. Ini tidak lantas berarti ibadah hanya dilakukan di bulan ini.

Setelah Ramadhan, kita harus tetap menjaga semangat ibadah, seperti salat tepat waktu, membaca Al-Qur'an, dan bersedekah. Ini wajib menjadi kebiasaan untuk diri kita setiap harinya tak hanya saat Ramadhan. Dengan demikian, kita akan menjadi pribadi yang lebih baik sepanjang tahun, tidak hanya di bulan Ramadhan saja.

Jangan lengah dari kewajiban sebagai setiap muslim. Jadikan bulan Ramadhan sebagai katalis untuk menjadi muslim yang lebih baik dari hari-hari sebelumnya.

Contoh ringkasan ceramah Ustadz tentang Ramadhan bisa digunakan sebagai referensi menyusun ringkasan ceramah Ramadhan. Ini akan bermanfaat supaya ringkasan ceramah Ustadz Ramadhan bisa dirangkai dengan rapi.

Baca juga artikel terkait CERAMAH RAMADHAN atau tulisan lainnya dari Nurul Azizah

tirto.id - Edusains
Kontributor: Nurul Azizah
Penulis: Nurul Azizah
Editor: Nurul Azizah & Yulaika Ramadhani