tirto.id - Emosi adalah reaksi alami seseorang saat berada dalam sebuah situasi yang biasanya memicu perilaku atau tindakan tertentu.
Ada banyak jenis emosi yang bisa dirasakan oleh manusia dan hanya muncul ketika mengalami kejadian khusus. Emosi biasanya susah dikendalikan karena muncul secara alami dan spontan.
Dilansir laman Psychology Today, setidaknya ada empat komponen dalam emosi, yaitu:
1. Situasi
Emosi akan timbul ketika Anda sedang berada dalam situasi tertentu, misalnya dalam keramaian, menaiki kendaraan umum, atau berada di tempat sepi.
2. Fokus perhatian
Dalam sebuah situasi, ada banyak hal yang terjadi di sekitar Anda. Akan tetapi, perhatian Anda hanya akan fokus pada satu hal tertentu.
Misalnya saat berada di dalam bus dan ada seseorang yang terus menatap Anda. Perhatian Anda pasti akan tertuju pada orang itu meskipun ada banyak penumpang lain di sana.
3. Penilaian
Ketika fokus perhatian tertuju pada satu hal, Anda akan mulai melakukan penilaian tentang apa yang sebenarnya terjadi. Proses berpikir inilah yang kemudian akan menentukan perasaan dalam diri Anda.
4. Respons
Selanjutnya yang terjadi adalah timbulnya respon. Berdasarkan penilaian yang sudah Anda buat dalam situasi yang dialami, akan ada respon yang melibatkan 3 komponen:
- Respons ekspresi: Anda akan menunjukkan respons melalui mimik wajah, suara, atau gerakan tubuh.
- Respons tindakan: misal Anda merasa jijik atau tidak nyaman, Anda akan meresponnya dengan berjalan menjauh.
- Respons perubahan fisik: contohnya detak jantung yang lebih cepat atau perut mendadak mulas.
Jenis-Jenis Emosi
Dikutip situs RSUD Taman Husada Bontang, ada dua jenis emosi yang sering dirasakan oleh manusia, yakni:
- Emosi positif
- Emosi negatif
Macam-Macam Emosi
Dalam kehidupan sehari-hari, emosi sering dikaitkan dengan hal negatif seperti rasa marah. Padahal, emosi tidak terbatas pada perasaan negatif, tapi juga ada yang positif.
Dilansir laman VeryWellmind, berikut enam emosi dasar yang biasa terjadi pada manusia:
- Senang
- Sedih
- Takut
Di sisi lain, ada sebagian orang justru menikmati peningkatan adrenalin yang timbul akibat rasa takut.
Contohnya menonton film horor, naik roller coaster, atau melakukan aksi-aksi berbahaya seperti skydiving.
- Marah
- Jijik/ muak
- Terkejut
Namun ada pula emosi terkejut yang disebabkan hal-hal menakutkan yang akan memicu respons melawan atau lari.
Cara Mengendalikan Emosi
Emosi penting untuk dikendalikan agar tidak merugikan diri sendiri maupun orang lain. Psikolog UGM Sutarimah Ampuni mengungkapkan, ada lima cara yang bisa dilakukan untuk mengelola emosi.
Berikut cara mengendalikan emosi seperti dikutip dari laman UGM:
- Pemilihan situasi
Misalnya, menonton berita kriminal hanya akan menimbulkan rasa takut dan marah, maka Anda bisa memilih untuk tidak menontonnya agar terhindar dari emosi negatif.
- Modifikasi lingkungan
- Berpikir positif
Misalnya Anda merasa sedih karena tidak lolos wawancara kerja, berpikirlah bahwa Anda mungkin akan mendapatkan pekerjaan yang jauh lebih baik di tempat lain.
- Mengalihkan perhatian
- Ambil jarak dari emosi yang dirasakan
Penulis: Erika Erilia
Editor: Dhita Koesno