Menuju konten utama

Ancaman Resesi 2023, Jokowi: Semuanya Harus Hati-hati

Presiden Jokowi mendorong agar jajarannya bersiap untuk menghadapi ekonomi global yang diperkirakan resesi pada awal 2023.

Ancaman Resesi 2023, Jokowi: Semuanya Harus Hati-hati
Presiden Joko Widodo bersiap menyerahkan bonus kepada atlet ASEAN Para Games 2022 di halaman Istana Merdeka, Jakarta, Senin (28/11/2022). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/hp.

tirto.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan ekonomi global diperkirakan resesi pada awal 2023. Jokowi pun mendorong agar seluruh jajaran pemerintah tidak boleh hanya bekerja normal dan harus selalu peka terhadap krisis

“Tidak bisa kita kerja normal dalam keadaan yang tidak normal. Tahun depan, tahun 2023 ini akan jauh lebih sulit lagi untuk semua negara, dan diperkirakan awal tahun depan sudah masuk kepada resesi global,” kata Jokowi dalam Rapat Koordinasi Nasional Investasi dikutip dari Antara, Rabu (30/11/2022).

Jokowi meminta seluruh jajaran pemerintah untuk berhati-hati dalam mengambil kebijakan. Hal itu karena jika ada kekeliruan kebijakan maka dampak yang terjadi akan sangat fatal. Kehati-hatian, harus diterapkan di segala kebijakan fiskal maupun moneter, agar dapat memitigasi dampak krisis ekonomi global ke ekonomi domestik.

“Ini selalu terus saya sampaikan karena memang keadaannya tidak pada keadaan yang normal,” bebernya.

Lebih lanjut, dia berharap seluruh unsur pemerintah harus memahami bahwa situasi saat ini adalah situasi yang tidak mudah. Bahkan, tidak hanya di Indonesia, namun negara-negara maju di dunia pun mengalami situasi yang sulit.

Situasi sulit ekonomi global itu karena ada ancaman kenaikan inflasi, perlambatan pertumbuhan ekonomi, krisis barang energi, dan krisis pangan yang disebabkan kendala stok pupuk. Selain itu, terdapat pula krisis finansial yang menghantui semua negara dengan ancaman pembalikan arus modal.

“Oleh sebab itu, dalam menahkodai situasi yang sangat sulit ini, semuanya harus hati-hati. Policy, kebijakan semuanya harus hati-hati,” ujar Kepala Negara.

Indonesia masih mencatatkan laju pertumbuhan ekonomi yang baik hingga kuartal III 2022. Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 5,72 persen secara tahunan pada kuartal III 2022.

Baca juga artikel terkait EKONOMI GLOBAL 2023

tirto.id - Ekonomi
Sumber: Antara
Editor: Intan Umbari Prihatin