Menuju konten utama

Aksi Menolak Liberalisasi Pelabuhan

Sejumlah pekerja pelabuhan yang tergabung dalam Serikat Pekerja Jakarta International Container Terminal (SP JICT) melakukan aksi menolak liberalisasi pelabuhan di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (7/1/2019).

Aksi Menolak Liberalisasi Pelabuhan
Sejumlah pekerja pelabuhan yang tergabung dalam Serikat Pekerja Jakarta International Container Terminal (SP JICT) melakukan aksi di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (7/1/2019). tirto.id/Andrey Gromico
2019/01/07/aksi-buruh-pelabuhan--3--tirto.jpg
Sejumlah pekerja pelabuhan yang tergabung dalam Serikat Pekerja Jakarta International Container Terminal (SP JICT) melakukan aksi di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (7/1/2019). tirto.id/Andrey Gromico
2019/01/07/aksi-buruh-pelabuhan--2--tirto.jpg
Sejumlah pekerja pelabuhan yang tergabung dalam Serikat Pekerja Jakarta International Container Terminal (SP JICT) melakukan aksi di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (7/1/2019). tirto.id/Andrey Gromico
2019/01/07/aksi-buruh-pelabuhan--1--tirto.jpg
Sejumlah pekerja pelabuhan yang tergabung dalam Serikat Pekerja Jakarta International Container Terminal (SP JICT) melakukan aksi di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (7/1/2019). tirto.id/Andrey Gromico
2019/01/07/aksi-buruh-pelabuhan--5--tirto.jpg
Sejumlah pekerja pelabuhan yang tergabung dalam Serikat Pekerja Jakarta International Container Terminal (SP JICT) melakukan aksi di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (7/1/2019). tirto.id/Andrey Gromico
Sejumlah pekerja pelabuhan yang tergabung dalam Serikat Pekerja Jakarta International Container Terminal (SP JICT) melakukan aksi menolak liberalisasi pelabuhan di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (7/1/2019). Mereka menolak perpanjangan kontrak vendorirasi pelabuhan JICT-Koja oleh perusahaan asal Hong Kong, Hutchison yang habis pada tanggal 27 Maret 2019. Mereka menuntut agar aset pelabuhan JICT tidak dikelola oleh asing. tirto.id/Andrey Gromico
Baca juga artikel terkait BURUH PELABUHAN atau tulisan lainnya

Fotografer: Andrey Gromico