Menuju konten utama
Pandemi COVID-19

4.397 Anak di DKI Positif COVID-19, Wagub Imbau Orangtua Waspada

Wagub Riza mengimbau orangtua semakin waspada, menjelaskan ke anak-anak untuk menerapkan protokol kesehatan 3M.

4.397 Anak di DKI Positif COVID-19, Wagub Imbau Orangtua Waspada
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kiri) didampingi Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih Ahmad Riza Patria (kanan) memberi salam usai pemilihan di Gedung DPRD DKI Jakarta di Jakarta, Senin (6/4/2020). ANTARA FOTO/Deka Wira S/wpa/wsj.

tirto.id - Wakil Gubernur Jakarta Riza Patria mengatakan sebanyak 4.397 kasus positif di Jakarta adalah anak usia 0-19 tahun. Artinya 9,2 persen dari total kasus COVID-19 di ibu kota adalah anak usia di bawah 19 tahun.

Hal itu dia ketahui setelah melihat laman corona.jakarta.go.id untuk mengecek berapa anak yang positif COVID-19, Kamis (7/9/2020) kemarin.

“Sebanyak 4.397 kasus positif di Jakarta adalah anak usia 0-19 tahun," kata dia melalui akun Instagram pribadinya @bangriza , Selasa (8/9/2020).

Karena itu, Riza mengimbau agar para orangtua semakin waspada, menjelaskan kepada anak-anak untuk menerapkan protokol kesehatan 3M: Mencuci tangan, Menggunakan masker, dan Menjaga jarak.

"Ajak anak-anak kita membuat video singkat tentang 3 M untuk diposting di media sosial, libatkan mereka dalam sejarah penanganan COVID-19," imbaunya.

Selain itu, kepada para orangtua yang beraktivitas di luar rumah, wajib menerapkan 3M, pastikan sampai rumah langsung mandi, merendam baju agar tidak membawa kuman.

Ia meminta jika dirasa tidak perlu, para orangtua sebaiknya tetap di rumah, terutama balita. Sebab kemungkinan balita menjadi sakit dan meninggal pada balita tinggi. Dari data DKI Jakarta, batas usia yang mengkhawatirkan 0-9 tahun.

"Ciptakan kegiatan bermanfaat, produktif dan menyenangkan dari rumah," tuturnya.

Kemudian dirinya meminta agar para pelajar menghindari nongkrong dan berkerumun. "Mari jadi anak muda yang berkontribusi untuk lingkungan dengan ikut memantau dan mengingatkan jalannya 3M," imbuhnya.

Politikus Partai Gerindra itu meminta jangan merasa tidak nyaman ketika mengenakan masker. Dia meminta agar mengingat perkataan Gubernur DKI Anies Baswedan: "Pakai masker mungkin tak nyaman, tapi lebih tak nyaman lagi dirawat karena COVID-19."

"Terima kasih Ibu Bapak semua. Mari terus kita jalankan 3M dan Hindari 3 R, apa itu 3 R: Ruangan sempit, Ramai-Ramai dan Rumpi-Rumpi jarak dekat," kata dia.

Baca juga artikel terkait VIRUS CORONA atau tulisan lainnya dari Riyan Setiawan

tirto.id - Kesehatan
Reporter: Riyan Setiawan
Penulis: Riyan Setiawan
Editor: Abdul Aziz