Menuju konten utama

30 Juta Dosis Vaksin Covid-19 Tiba di Indonesia Akhir Tahun 2020

30 juta vaksin Corona akan tiba di Indonesia sampai akhir tahun ini. Pemerintah mengklaim, penanganan virus lebih baik dibandingkan beberapa bulan lalu.

30 Juta Dosis Vaksin Covid-19 Tiba di Indonesia Akhir Tahun 2020
Tim medis memeriksa tensi warga dengan komorbid dalam simulasi uji coba vaksinasi COVID-19 di Puskesmas Abiansemal I, Badung, Bali, Selasa (6/10/2020). ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo/foc.

tirto.id - Pemerintah Indonesia bakal menerima 30 juta dosis vaksin Corona Covid-19 pada akhir tahun 2020 ini.

Seperti dikabarkan situs resmi penanganan COVID-19, Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) Airlangga Hartarto, menyebutkan pemerintah telah memesan 50 juta vaksin dari Astra Zeneca. Sekarang telah berangkat untuk pemesanan pertama. Vaksin itu berasal dari Sinovac, Sinopharm, dan Astra Zeneca.

"Menteri Kesehatan, Menteri Luar Negeri, dan Menteri BUMN sedang mengurus pembelian vaksin itu," ujar Airlangga di Media Center Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Graha BNPB Jakarta pada Senin (12/10) siang.

Menteri Koordinator bidang Perekonomian ini juga menyampaikan bahwa pemerintah telah mengeluarkan peraturan presiden (Perpres) untuk pengadaan vaksinasi ini. "Diperkirakan 160 juta vaksin secara bertahap sampai dengan tahun 2022. Persiapannya sendiri sedang dilakukan," ujar Airlangga.

Penanganan COVID-19 Lebih Baik

Dari hasil evaluasi KPCPEN yang hampir tiga bulan berjalan, Airlangga menyampaikan, penanganan Covid-19 per hari ini, Senin (12/10) membaik dibandingkan periode yang sama bulan lalu. Rata-rata persentase kasus Covid-19 aktif sudah 19,97% lebih baik dari beberapa bulan lalu yang sempat berada di angka 22,1%.

Sedangkan recovery rate pada data tanggal 11 Oktober 2020 menunjukkan peningkatan mencapai 76,48% lebih tinggi dari bulan sebelumnya 75,0% akibat menurun kasus aktif di beberapa provinsi.

Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Letjen TNI Doni Monardo mengatakan ada tren penurunan angka kematian di sembilan provinsi prioritas, kecuali Bali. Ia menyebutkan angka kematian di provinsi Jawa Timur dan Papua yang sempat naik namun turun lagi pada seminggu terakhir.

Doni menyampaikan tren kenaikan juga terjadi di angka kesembuhan di sembilan provinsi prioritas, kecuali Papua. Untuk mengatasi masalah ini, kata Doni, Kementerian PUPR, Kementerian Kesehatan, dan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 bekerja sama untuk membangun RS Covid-19 di Biak.

“Dengan adanya RS Covid-19 Biak diharapkan masyarakat di Yapen dan Biak Numfor tak perlu dirawat di Jayapura. Cukup di Biak saja," ujar Doni Monardo.

Terkait Hotel Isolasi Mandiri yang disiapkan Pemerintah Pusat bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan dan Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), Doni menjelaskan di Jakarta ada lima hotel yang terpakai. Di daerah lain - seperti Sumatera Utara, Nanggroe Aceh Darussalam, Bali, dan Sulawesi Selatan juga ada. Di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, dari awal sudah memanfaatkan hotel untuk fasilitas isolasi mandiri bagi masyarakat.

"Begitu juga dengan kota lainnya. Hanya belum seluruh hotel yang disiapkan itu terpenuhi karena kondisi di lapangan tidak sebanyak yang diperhitungkan sebelumnya," papar Doni Monardo.

_____________ Artikel ini diterbitkan atas kerja sama Tirto.id dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Baca juga artikel terkait KAMPANYE COVID-19 atau tulisan lainnya dari Agung DH

tirto.id - Kesehatan
Penulis: Agung DH
Editor: Addi M Idhom