tirto.id - Universitas Negeri Surabaya (UNESA) akan membangun perguruan tinggi di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. Dalam pembangunan perguruan tinggi tersebut, UNESA telah menyiapkan anggaran sebesar Rp150 milliar pada 5 tahun pertama. Anggaran tersebut akan digunakan untuk membangun gedung dan penataan lingkungan kawasan perguruan tinggi.
Wakil Rektor I UNESA, Martadi, mengatakan bahwa sejak tahun 2024 UNESA memang sudah terlibat dalam penyusuan peta jalan pendidikan IKN. Martadi mengatakan, UNESA ingin memperluas perannya sebagai Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN-BH) dalam peran kali ini.
“UNESA sebagai PTNBH memiliki kemandirian untuk mengembangkan multi-kampus di luar kampus induk. Beberapa persyaratan administrasi sudah dipenuhi, dan pada Senin (25/2/2025) di Jakarta dilakukan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) dengan UNESA,” jelasnya ketika dihubungi oleh Kontributor Tirto pada Rabu (5/3/2025).
Ia pun menambahkan bahwa UNESA adalah satu-satunya lembaga pendidikan yang menandatangani PKS tersebut. Sementara itu, badan yang lain adalah badan usaha atau pelaku bisnis seperti PT. Brantas Abipraya, PT. Puri Persada Lampung, PT. Berkah Bersinar Abadi, dan Balikpapan Ready Mix Nusantara.
Ia mengatakan, UNESA ingin turut mendukung visi besar pemerintah pusat di IKN, selain mengisi kekosongan lembaga Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di sana.
“Di IKN, belum ada Perguruan Tinggi Negeri (PTN), yang ada baru Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yaitu, Universitas Gunadarma. Untuk percepatan kapasitas SDM unggul dibutuhkan juga kehadiran PTN, sebagai bentuk pengembangan SDM di IKN,” ujarnya.
Ini ditambah lokasi perguruan tinggi tersebut hanya berjarak 3 km dari zona kawasan Edu Town di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP), tepatnya di Blok IB. Juga dengan prodi jurusan yang sangat dibutuhkan dalam pengembangan IKN.
“Tahap awal kita akan orientasikan dulu utk Prodi S2 yg sangat dibutuhkan di IKN. Prodi induknya yang memiliki akreditasi unggul atau internasional akreditasi, dan prodi yg tidak sama dengan yang dimiliki oleh perguruan tinggi setempat. Untuk persis prodinya, tim sedang mematangkan dengan melakukan studi kelayakan,” imbuhnya.
Akhirnya, ia pun berharap keberadaan UNESA di IKN nantinya dapat berkontribusi dalam kemajuan pendidikan masyarakat sekitar dan pembangunan bangsa.
“Harapan kita dg keberadaan Unesa mampu memberikan manfaat dlm pengembangan SDM Unggul di IKN melalui sektor pendidikan dan berkontribusi dalampembangunan bangsa,” harapnya.
Sebagai informasi, UNESA sudah memiliki 5 perguruan tinggi yakni UNESA Ketintang Surabaya, UNESA Lidah Wetan Surabaya, UNESA Tambaksari Surabaya, UNESA Sidoarjo, dan UNESA Magetan. Sementara itu, UNESA Pacet Mojokerto sebagai perguruan tinggi keenam dan UNESA IKN sebagai perguruan tinggi ketujuh masih dalam proses pembangunan.
Penulis: Muhammad Akbar Darojat Restu
Editor: Andrian Pratama Taher