tirto.id - Liburan anak sekolah tahun 2022 akan segera tiba, sebab saat ini ujian akhir semester di beberapa sekolah di Indonesia sudah usai. Tak sedikit orang tua yang sudah mulai merancang liburan bersama anak-anak saat musim libur sekolah.
Namun, ada beberapa tips yang perlu Anda perhatikan dan lakukan sebelum memulai liburan bersama anak-anak maupun keluarga tercinta.
Psikolog Alsi Mega Marsha Tengker alias Caca Tengker membagikan tips liburan menyenangkan dan aman bersama anak, di antaranya,
1. Ajak anak diskusi bersama soal tujuan liburan
Caca Tengker yang juga adik dari artis Nagita Slavina mengatakan bahwa sebelum memulai liburan bersama anak, ajaklah anak untuk menentukan tujuan liburan bersama.
Melibatkan anak untuk berdiskus memilih tujuan liburan menjadi hal yang penting. Sebab, jangan sampai anak justru merasa tak nyaman karena tujuan liburan tak sesuai keinginan atau harapannya.
"Karena, pelajarannya dari liburan sebelumnya, kita kan bawa mereka ke mall to mall lalu melihat barang jadi konsumtif banget. Karena Ansara juga sudah sangat tertarik banget melihat barang ini-itu, dan aku lupa mengkomunikasikan tujuan liburan kita, jadinya dia banyak keinginan yang tidak terpenuhi lalu kesel," ujar Caca seperti dilansir dari laman Antara.
Caca mengatakan, bahwa ketika sudah memiliki satu tujuan atau lokasi liburan yang telah disepakati bersama, maka ia dan sang suami biasanya jadi lebih mudah untuk saling mengingatkan.
"Karena kalau kita tujuannya masih masing-masing, aku pengin belanja ini, suamiku pengin eksplor itu, itu bikin kita gampang terdistraksi saat melihat sesuatu. Sedangkan kalau tujuannya sama, misalnya untuk bonding sama anak, kita pasti akan mengedepankan kebutuhan itu," imbuhnya.
2. Saat berlibur fokuslah untuk menemani anak
Caca mengatakan bahwa liburan bersama anak dan keluarga bisa menjadi momen untuk meningkatkan bonding bersama anak. Sehingga saat liburan bersama anak, sebaiknya orang tua mengosongkan waktunya dari hal-hal lain agar bisa lebih fokus menemani anak.
"Kosongkan waktu bener-bener untuk anak. Jadi bukan sambil mikirin belanjaan kita sendiri, atau bahkan mikirin kerjaan," kata Caca.
"Jadi di waktu liburan sekolah anak nanti, aku juga berencana untuk benar-benar off dari kerjaan. Benar-benar untuk bonding sama anak dan meningkatkan secure attachment sama anak. Jadi benar-hadir enggak cuma secara fisik aja, tapi mentally juga," lanjut dia.
3. Pilihlah lokasi destinasi wisata yang ramah untuk anak
Hal yang tak kalah penting menurut Caca saat membawa anak liburan adalah memilih destinasi wisata yang tentunya juga harus ramah terhadap anak. Pastikan juga untuk melihat perkembangan kasus COVID-19 di kota tujuan agar liburan tetap aman.
"Gimana sih di sana peraturannya tentang COVID-19, misalnya. Terus gimana kebersihannya, budayanya aman enggak dengan anak, lalu tempat yang mau kita kunjungi aman enggak untuk anak," tutur Caca.
4. Jangan lupa istirahat yang cukup dan tetap makan teratur saat berlibur
Terakhir, Caca mengingatkan pentingnya menyiapkan waktu untuk beristirahat. Pasalnya, menurut dia, orang tua kadang lupa bahwa anak membutuhkan waktu istirahat yang lebih banyak bila dibandingkan orang dewasa.
"Kalau sudah kelelahan, anak lelah, relakan kegiatannya untuk istirahat. Ingat juga jam makan kita, jam makan anak, sebisa mungkin teratur dan bergizi," ujar Caca.
Selain itu, menurut Caca, anak juga butuh waktu untuk adaptasi dan merasa nyaman dengan tempat baru.
"Kadang-kadang, kita terlalu ambisius. Mau pergi ke satu tempat, lalu biar murah nginep di hotel cuma tiga hari. Tapi jarak perginya dua hari. Kalau orang dewasa mungkin udah biasa. Tapi kan anak butuh waktu untuk adaptasi, untuk merasa nyaman," katanya.
Editor: Iswara N Raditya