Menuju konten utama

Tips Jaga Porsi Gizi Makanan Selama New Normal Pandemi COVID-19

Tips menjaga porsi gizi makanan selama masa new normal Pandemi Corona menurut Gugus Tugas COVID-19 dan Kementerian Kesehatan.

Tips Jaga Porsi Gizi Makanan Selama New Normal Pandemi COVID-19
Ilustrasi makanan sehat. Getty Images/iStockphoto

tirto.id - Tim Komunikasi Publik, Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 (Gugus Tugas Nasional) Dokter Reisa Broto Asmoro mengajak masyarakat untuk menjaga gizi seimbang, guna mengoptimalkan kinerja sistem daya tahan tubuh.

Menurut Dokter Reisa, asupan gizi, seperti protein, karbohidrat, mikronutiren, vitamin, air putih, dan juga gizi seimbang lainnya merupakan menu harian yang disiapkan untuk para pasien COVID-19 dalam menjalani perawatan.

Badan Kesehatan Dunia (WHO) juga menyarankan untuk melakukan kebiasaan rutin seperti mencuci tangan dengan sabun, memakai masker dan menjaga jarak. Hal yang harus diperhatikan adalah menjaga daya tahan tubuh optimal.

"Selain 3 jurus jitu yang direkomendasikan Badan Kesehatan Dunia, WHO tersebut, daya tahan tubuh kita juga harus dioptimalkan,” kata Dokter Reisa seperti diwartakan laman resmi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Kementerian Kesehatan juga telah mengeluarkan panduan gizi seimbang pada masa COVID-19, seperti prinsip “Isi Piringku”, berikut penjelasannya:

  • Pertama adalah karbohidrat sebagai sumber energi. Jenis makanan yang mengandung karbohidrat meliputi nasi, jagung, kentang, umbi hingga sagu. Sagu, kata dokter Raisa,, tinggi kandungan karbohidrat, dan sangat baik untuk menggantikan energi yang hilang.
  • Kedua, asupan protein yang baik dari nabati maupun hewani. Sumber makanan yang mengandung protein seperti tempe, kacang-kacangan, daging, telur, ayam, ikan, dan lainnya,
  • Ketiga, mengonsumsi sayuran dan buah-buahan, yang merupakan sumber vitamin, mineral dan juga serat. Terutama, sayuran dan buah-buahan yang berwarna warni. Dokter Raisa menjelaskan, sayuran dan buah itu sangat dibutuhkan oleh tubuh, terutama untuk mengoptimalkan sistem imunitas di kala masa pandemi seperti ini.
  • Terakhir, selalu mengonsumsi air minum sebanyak 8 gelas per hari. Air dibutuhkan untuk menghidrasi tubuh. "Jangan sampai kita kekurangan cairan dan mineral, terutama di musim panas. Selalulah bawa tempat minum kemana pun kita pergi,” imbuh Dokter Reisa.

Tips Kesehatan New Normal Corona

Selain menjaga porsi makanan, berikut ini beberapa tips kesehatan selama new normal Pandemi COVID-19 menurut Kementerian Kesehatan:

1. #DiRumahAja

Banyak orang kini menghabiskan waktu di rumah saja, dalam periode jauh lebih lama dari biasanya. Apalagi, kegiatan di luar rumah sangat penting untuk dibatasi, kecuali karena ada keperluan mendesak. Hal ini demi mencegah penularan virus corona (Covid-19).

2. Konsumsi makanan sehat untuk meningkatkan imunitas tubuh

Makan makanan yang sehat dan seimbang dapat meningkatkan kesejahteraan seseorang secara keseluruhan.

Untuk orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah, dokter umumnya merekomendasikan diet yang kaya akan sayuran dan buah, yang akan memberikan banyak nutrisi.

3. Kurangi konsumsi alkohol dan minuman bergula

Mengonsumsi alkohol bisa meningkatkan risiko cedera dan potensi kekerasan, terutama di kalangan pasangan yang hidup serumah selama masa lockdown.

"Saat kebijakan lockdown berlaku di masa pandemi Covid-19, konsumsi alkohol bisa memperburuk kerentanan kesehatan, perilaku berisiko, masalah kesehatan mental dan kekerasan," demikian pernyataan resmi WHO Regional Eropa.

Pernyataan WHO tersebut sekaligus memuat peringatan bahwa konsumsi minuman alkohol kadar tinggi dapat membahayakan sistem kekebalan tubuh dan membuat mereka yang terinfeksi virus corona lebih sulit sembuh.

Oleh karena itu, WHO meminta semua orang meminimalisir konsumsi minuman beralkohol selama pandemi COVID-19.

4. Aktivitas fisik 30 menit/hari

Daya tahan tubuh yang kuat menjadi salah satu benteng menghadapi virus corona COVID-19. Olahraga teratur menjadi cara untuk menjaga kesehatan, kebugaran, dan daya tahan tubuh.

Frekuensi olahraga fisik dapat dilakukan 3-5 kali per minggu, intensitas sedang, dan durasi selama 30-45 menit.

Sedangkan jenis olahraga yang bisa dipilih seperti jalan cepat, jogging, bersepeda statis, senam, dan berenang. Sebelum memulainya didahului dengan pemanasan dan diakhiri pendinginan.

5. Jika bekerja di rumah dan duduk, istirahatlah setiap 30 menit sekali

Seperti dikutip NHS, meluangkan waktu untuk istirahat adalah penting untuk membantu mengelola stres. Beri waktu untuk berkonsentrasi pada hal lain sehingga bisa membuat lebih fokus ketika kembali bekerja.

Bahkan jika itu hanya 5 atau 10 menit setiap jamnya, karena dapat sangat membantu produktivitas kerja.

Jika memungkinkan, tentukan waktu untuk berjalan-jalan dan mencari udara segar (pastikan cara ini mengikuti panduan pemerintah terkait COVID-19).

6. Stop Merokok.

Merokok bisa meningkatkan risiko infeksi dan akan memperparah komplikasi akibat Covid-19, karenanya memilih untuk berhenti merokok merupakan hal yang tepat untuk saat ini.

Jika stres, bingung dan takut, bicarakan perasaan diri pada orang yang di kenal dan dipercaya dapat membantu. Saling menguatkan di antara keluarga, tetangga dan teman, rasa kasih sayang juga menjadi obat

Selain itu, beribadah, membaca buku, dengarkan musik, dan jangan cemas. Dengar dan ikuti anjuran pemerintah yang disiarkan resmi setiap hari.

Baca juga artikel terkait GIZI MAKANAN atau tulisan lainnya dari Dhita Koesno

tirto.id - Kesehatan
Penulis: Dhita Koesno
Editor: Agung DH