tirto.id - Sevina Azahra (14) menjelaskan kronologi dirinya hampir tenggelam di Pantai Pangandaran pada Jumat (3/1/2025). Peristiwa yang hampir merenggut nyawanya itu bisa digagalkan berkat pertolongan seorang polisi, Aipda Anumerta Anditia Munartomo (35).
"Awalnya saya lagi berenang di pantai, di pinggir bersama keluarga, sekitar pukul 15.30 WIB," kata Sevina saat ditemui di rumahnya, sebagaimana dalam keterangan tertulis, dikutip Selasa (7/1/2025).
Menurut Seviana, tanpa disadari, secara perlahan dirinya terseret ombak ke tengah. Dia pun menyadari ketika hendak berdiri, namun tidak ada pijakan karena airnya sudah dalam. Dia mengaku saat itu panik dan berusaha meminta pertolongan orang.
"Saat itu saya sudah lemas, sudah tidak bisa minta tolong sama siapa lagi, terus ditolong sama bapak polisi itu, tapi bapak itu juga mungkin lemas," tutur Sevina.
Aipda Anumerta Anditia Munartomo pun langsung melakukan pertolongan kepada Sevina. Lalu, keduanya sudah tak sadarkan diri dan dievakuasi oleh perahu nelayan.
Diungkapkan Seviana, dirinya baru sadar ketika malam hari dan sudah berada di rumah sakit. Dia mengaku, sangat pusing dan mual karena banyak meminum air laut.
"Ternyata bapak polisi itu sudah enggak ada (meninggal dunia) pas menyelamatkan saya," ungkap Sevina berlinang air mata.
Ditambahkan Seviana, Anditia adalah pahlawan bagi dirinya. Dia juga menyatakan belasungkawa mendalam bagi keluarga Anditia.
"Saya mau ngucapin belasungkawa, semoga pak polisi itu, pahlawan saya, husnul khotimah," ujar Sevina dengan tangisnya.
Di sisi lain, ibu Seviana, Nia Puspita, mengaku hanya bisa berterima kasih dan mendoakan kebaikan almarhum. Dia memandang bahwa apa yang dilakukan Anditia adalah hal yang besar bagi keluarganya.
"Saya hanya bisa mengucapkan terimakasih dan semoga almarhum husnul khatimah, keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan. Kami tak tahu harus bagaimana membalas kebaikannya," ucap Nia.
Ditambahkan Kepala Desa Tenjowaringin, Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya, Idi Abdul Hadi, menyampaikan duka cita atas meninggalnya Aipda Anumerta Anditia Munartomo. Dia juga mendoakan yang terbaik atas kepergian Aipda Anumerta Anditia Munartomo.
"Kami atas nama Pemerintahan Desa Tenjowaringin mengucapkan terima kasih kepada pihak kepolisian yang telah menyelamatkan jiwa warga kami. InsyaAllah almarhum syahid, meninggal dunia saat berusaha menyelamatkan nyawa warga kami," kata Idi.
Penulis: Ayu Mumpuni
Editor: Bayu Septianto