tirto.id - Penyerang sayap Persija, Riko Simanjuntak menganggap peluang Macan Kemayoran untuk lolos ke babak barikutnya di Piala AFC 2019 belum sepenuhnya tertutup. Menurut mantan pemain Semen Padang tersebut, kuncinya yakni memenangkan dua laga sisa.
Usai menderita kekalahan atas Ceres dengan skor 2-3, peluang memungkinkan bagi skuat asuhan Ivan Kolev tersebut yakni menjadi runner-up terbaik. Namun, hal itu tetap tidak mudah lantaran selain mesti menang di dua pertandingan selanjutnya, Persija mesti bergantung pada hasil pertandingan lain.
“Ini bukan akhir dari segalanya, dalam sepak bola semua masih bisa terjadi. Oleh karena itu kami harus bisa berjuang secara maksimal pada dua laga terakhir sehingga kami bisa mencapai target untuk meraih kemenangan,” kata Riko sebagaimana dikutip laman resmi klub, Rabu (24/4/2019).
Menanggapi kekalahan keduanya di Piala AFC 2019 lewat tim yang sama, Riko mengakui bahwa Ceres Negros merupakan kesebelasan dengan mental yang sangat bagus. Kendati sempat tertinggal dua gol, ketenangan serta usaha Ceres membuahkan kemenangan.
“Ya, memang kami tahu, kami harus akui keunggulan mereka [Ceres Negros]. Kami akui mental mereka dan akui permainan mereka. Tapi inilah sepak bola, apapun bisa terjadi. Inilah bagian dari pertandingan, hanya dalam satu menit kami bisa kalah,” tambahnya.
Dalam jadwal terdekat, Persija akan melawan Bali United di ajang 8 besar Piala Indonesia leg pertama di Stadion Kapten I Wayan Dipta pada Jumat (26/4/2019). Meski jadwal padat dan tidak menutup kemungkinan para pemain merasa kelelahan, Riko bertekad untuk memperbaiki penampilan dan meraih kemenangan.
“Dan ini yang terjadi untuk kami. Semua itu harus kami terima dan harus dijadikan pelajaran yang berharga untuk tim ke depannya. Kami berharap Persija bisa lebih,” tutup Riko.
Editor: Fitra Firdaus