tirto.id - Anjing adalah hewan yang punya penciuman tajam. Selain itu, anjing juga mudah dilatih untuk melakukan berbagai keterampilan.
Salah satu keterampilan yang bisa dimiliki oleh seekor anjing adalah melacak sesuatu. Oleh karena itu, kepolisian sering memanfaatkan keterampilan ini untuk membantu penyelidikan yang sulit dilakukan oleh manusia.
Namun, ternyata tidak semua ras anjing bisa jadi anjing pelacak. Lantas, jenis ras apa yang bisa dijadikan anjing pelacak?
Mengapa anjing pelacak Disebut K-9?
Sebelum melihat jenis ras apa saja yang bisa jadi anjing pelacak, mungkin Anda pernah dengar mengenai anjing pelacak K-9. Lalu mengapa anjing pelacak disebut K-9?
Menurut laman MAN-K9, di sebagian besar negara berbahasa Inggris, anjing pelacak milik kepolisian disebut sebagai anjing K-9. K-9 sendiri adalah homofon dari kata canine.
Homofon merupakan kata yang memiliki bunyi atau lafal yang sama. Jadi, karena dalam bahasa Inggris, canine berarti anjing, maka untuk membuat istilah ini jadi lebih mudah diingat, anjing pelacak atau anjing polisi akhirnya disebut sebagai K-9.
Istilah ini kemudian menjadi jamak digunakan untuk menyebut anjing pelacak atau anjing polisi, bahkan di negara-negara yang tidak berbahasa Inggris.
Anjing pelacak ini memiliki tugas sangat krusial dan bisa melakukan hal-hal yang sulit dilakukan oleh manusia. Dengan kelebihan indera penciumannya, beberapa jenis anjing pelacak yang sudah terpilih akan dilatih secara intensif untuk membantu proses penegakan hukum.
Beberapa jenis anjing pelacak yang dilatih secara intensif ini, nantinya akan bertugas membantu polisi untuk mencari narkotika, bahan peledak, menemukan bukti di tempat kejadian perkara, menangkap penjahat, hingga menemukan orang hilang.
Lantas, anjing pelacak jenis apa yang biasanya dilatih untuk membantu penyelidikan polisi?
Jenis-Jenis Ras Anjing Pelacak yang Bantu Penyelidikan Polisi
Salah satu jenis anjing polisi Indonesia yang sangat terkenal adalah jenis German Shepherd. Selain di Indonesia, anjing jenis ini memang amat populer menjadi partner para polisi di seantero dunia.
Selain German Shepherd, ada jenis atau ras anjing lainnya yang juga populer dijadikan anjing pelacak. Berikut beberapa jenis anjing yang bisa dijadikan anjing pelacak Brimob atau anjing polisi Indonesia, sebagaimana dirangkum dari Tactical Police K9 Training:
1. German Shepherd
German Shepherd adalah jenis anjing pelacak yang sangat populer. Ras anjing ini telah menjadi partner polisi selama beberapa dekade.
Anjing German Shepherd adalah anjing super cerdas, dan memiliki daya tahan tinggi serta kemauan kuat untuk bekerja sama dengan polisi yang menjadi partner kerjanya.
Ras anjing ini terbukti mampu bekerja dengan baik dalam situasi yang penuh tekanan. Mereka juga mampu menjaga ketenangan, bahkan dalam kondisi yang cukup genting.
German Shepherd juga sangat responsif terhadap perintah dan sangat patuh ketika diminta berhenti untuk menggigit.
2. Doberman Pinscher
Doberman Pinscher adalah jenis anjing yang tampilannya cukup mengintimidasi. Doberman tampak seperti anjing polisi hitam yang punya tubuh tinggi, berotot.
Mereka adalah anjing yang tak kenal takut serta punya naluri tinggi untuk melindungi tuannya. Doberman, sangat tepat dijadikan anjing polisi yang menuntut ketahanan fisik tinggi.
Sebagai anjing penyerang yang tangguh, harga anjing Doberman Pinscher ini dijual pada kisaran harga Rp7 jutaan hingga Rp30 jutaan.
3. Belgian Malinois
Selain German Shepherd, Belgian Malinois adalah salah satu ras anjing polisi yang cukup populer. Anjing ini memiliki energi tinggi dan sangat senang bila harus melakukan tugas-tugas yang mengeluarkan banyak energi.
Belgian Malinois adalah anjing yang sangat setia dan sangat mencintai tuannya. Oleh karena itu, ras ini sangat mudah dilatih oleh pawangnya untuk melakukan hampir semua tugas penyelidikan kepolisian.
Anjing Malinois memiliki penciuman super tajam dengan tubuh yang lincah. Mereka juga super cerdas dan mampu mendeteksi apa yang dilatih untuk ditemukan dengan sangat cepat.
4. Bloodhound
Bloodhound mungkin bukan jenis anjing gesit, tetapi mereka memiliki penciuman yang paling sensitif di antara semua jenis anjing.
Awalnya Bloodhound dibiakkan untuk diburu. Keahlian mencium dan mencari hewan buruan inilah yang dimanfaat oleh polisi untuk membantu tugas-tugas penyelidikan yang sulit dilakukan oleh manusia.
Bloodhound juga punya temperamen sangat tenang, inilah yang membuat mereka mudah untuk diajak kerja sama, bahkan dengan pawang yang baru.
Dengan kemampuannya, Bloodhound bahkan bisa menemukan penjahat dan orang hilang hingga obat-obatan terlarang dari jarak satu mil.
5. Boxer
Boxer jenis anjing yang tak kenal takut. Mereka juga sangat patuh dan setia pada pemiliknya.
Boxer merupakan jenis anjing pertama yang dipilih untuk pelatihan polisi di Jerman. Anjing polisi jenis Boxer, memang lebih umum ditemukan di Eropa, daripada di Amerika Serikat.
Sebagai anjing yang waspada, energik, dan cerdas, Boxer akan selalu melindungi partner polisinya saat menjalankan tugas-tugas penyelidikan bersama.
6. Labrador Retriever
Labrador secara alamiah memang pandai menemukan sesuatu, karena mereka secara genetis dibiakkan untuk menemukan hewan buruan.
Kemampuan yang natural ini membuat Labrador Retriever menjadi anjing pendeteksi yang sempurna bagi pihak kepolisian.
Dengan kepribadiannya yang tenang dan wajahnya yang menggemaskan dan sangat friendly, Labrador sering digunakan oleh polisi di banyak ruang publik, seperti di sekolah atau pusat-pusat keramaian.
7. Beagle
Anjing Beagle adalah jenis anjing kecil dengan indera penciuman yang sangat kuat. Penampilan Beagle yang menggemaskan dan ukurannya yang kecil menjadikannya sebagai anjing polisi yang sempurna untuk ruang publik, karena tidak mengintimidasi masyarakat umum.
Beagle biasanya bekerja di bandara untuk mendeteksi zat-zat ilegal. Dengan ukurannya yang kecil, membuat Beagle dapat masuk ke ruang sempit untuk mencari zat ilegal. Polisi juga dapat mengangkatnya ke tempat yang tidak sulit dijangkau.
8. Cane Corso
Cane Corso adalah jenis anjing pelacak yang cukup mengintimidasi dengan tubuh yang berotot, hampir mirip seperti Doberman Pinscher.
Jenis anjing ini memiliki kekuatan gigitan yang luar biasa dari semua ras anjing. Inilah yang membuat jenis anjing ini sangat ditakuti oleh para penjahat.
Kemampuan fisik Cane Corso memungkinkan mereka untuk menjadi anjing patroli yang sempurna dan penjaga bagi para polisi yang sedang bertugas.
Anjing ini juga sangat setia pada pemiliknya dan punya naluri alami untuk melindungi. Inilah yang membuat Cane Corso pas menjadi anjing pelindung yang tangguh bagi penegak hukum.
9. German Shorthaired Pointer
Jenis anjing pelacak ini adalah tipe pekerja keras yang punya ikatan kuat dengan pawangnya. Mereka memiliki temperamen ramah dan friendly. Inilah yang membuat ras German Shorthaired Pointer ini pas untuk anjing polisi di ruang publik.
Dengan penciumannya yang sangat tajam, anjing ras jenis ini dapat mengendus barang-barang ilegal, zat-zat terlarang, hingga bahan peledak dengan sangat cepat.
Selain itu, sifat mereka yang selalu waspada, membuat anjing jenis ini pas dijadikan partner oleh polisi dalam tugas-tugas patroli dan pengawasan.
10. Dutch Shepherd
Dutch Shepherd adalah jenis anjing pekerja yang mudah beradaptasi dan setia pada pekerjaannya, termasuk pada pemiliknya.
Ras anjing ini agak mirip dengan ras German Shepherd. Namun, mereka bisa dibedakan dari warna bulu dan bentuk tubuhnya yang lebih atletis.
Anjing ini sangat responsif terhadap perintah. Mereka akan melakukan berbagai perintah dengan cepat dan tepat. Selain itu, jenis anjing ini sangat setia pada pawangnya dan selalu ingin menyenangkan pawangnya dengan menyelesaikan tugas yang diberikan.
Penulis: Lucia Dianawuri
Editor: Dhita Koesno
