Menuju konten utama

5 Cara Memelihara Anjing Agar Terhindar dari Rabies

Cara merawat anjing agar terhindar dari rabies di antaranya adalah berikan vaksin hingga jauhkan anjing satwa liar yang terluka atau mati.

5 Cara Memelihara Anjing Agar Terhindar dari Rabies
ilustrasi anjing rabies. FOTO/iStockphoto

tirto.id - Kasus rabies di Tanah Air kembali mengemuka, salah satunya di Provinsi Bali. Melansir Antara News, seorang anak perempuan di Kabupaten Buleleng meninggal akibat rabies pada Selasa (13/6/2023).

Menurut Kepala Dinas Kesehatan Buleleng, Sucipto, anak perempuan itu digigit anjing peliharaannya. Namun, sesudahnya ia tidak mendapat penanganan medis yang memadai.

Selama 2022, Dinas Kesehatan Provinsi Bali mencatat, ada sekitar 34.858 kasus gigitan hewan penular rabies. Dari data tersebut, 680 di antaranya adalah kasus gigitan anjing terinfeksi rabies dan 22 di antaranya menyebabkan kematian.

Hal ini tentu amat memprihatinkan. Kasus-kasus semacam ini harus menjadi pengingat bagi para pemilik hewan peliharaan, salah satunya anjing, untuk selalu menjaga hewan peliharaannya, agar terhindar dari infeksi mematikan itu.

Cara Merawat Anjing Agar Terhindar dari Rabies

Satu-satunya cara untuk mengatasi rabies adalah dengan mencegahnya. Hingga kini, penyakit mematikan ini belum ada obatnya.

Guna mencegah rabies, khusus bagi pemilik anjing, berikut adalah beberapa tipsnya, seperti dilansir dari PetMD:

1. Beri vaksin rabies pada anjing Anda.

Sudah menjadi tanggung jawab setiap pemilik anjing untuk selalu merawat dan menjaga kesehatan anjingnya. Salah satunya adalah dengan memberikan vaksinasi rabies pada anjing kesayangan.

Jangan lupa untuk selalu memberikan ulang vaksinasi rabies. Biasanya Anda perlu memberikan vaksinasi rabies setiap 1 hingga 3 tahun. Selain itu, jika anjing Anda sedang divaksin rabies, Anda perlu mengarantina anjing Anda, agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan.

2. Jauhkan anjing Anda dari kontak langsung dengan satwa liar yang terluka atau mati.

Ini yang perlu Anda ingat, bahwa Anda harus menjauhkan anjing kesayangan Anda dari kontak langsung dengan satwa liar, terutama yang terluka, atau mati. Misalnya saja, tupai yang tertabrak mobil Anda.

Selain itu, bila Anda ingin memindahkan hewan liar yang Anda tabrak itu, sebaiknya gunakan sarung tangan, atau handuk. Anda harus waspada, karena satwa liar itu bisa saja sudah terinfeksi virus rabies.

3. Selalu jaga dan awasi anjing Anda, terutama bila sedang berada di luar ruangan.

Wajar saja jika anjing Anda suka mengejar tupai, kelinci atau hewan liar yang ada di sekitar lingkungan rumah Anda. Namun, Anda harus waspada, karena satwa-satwa liar itu, mungkin saja sudah terinfeksi rabies.

Perhatikan apakah hewan-hewan liar itu berperilaku aneh, seperti lebih agresif, tampak gelisah, atau Anda melihat hewan liar itu tampak terluka.

Bila anjing Anda digigit atau dicakar oleh hewan liar itu, dan mendapatkan luka kecil, Anda harus segera membawa anjing Anda ke dokter untuk menghindari kemungkinan yang terburuk.

4. Melaporkan kepada pihak yang berwenang bila ada satwa liar sakit atau mati, di sekitar lingkungan Anda.

Jika ada satwa liar di sekitar lingkungan Anda tampak sakit atau mati, misalnya rakun, kucing, atau anjing, sebaiknya Anda segera melapor kepada pihak yang berwenang.

Terutama bila hewan-hewan liar itu menunjukkan gejala-gejala rabies, seperti muncul di siang hari, bertindak agresif, atau menunjukkan perubahan perilaku lain yang mencurigakan, Anda harus meminta bantuan. Jangan mencoba menangkap satwa liar itu sendirian.

Jika Anda tidak tahu siapa yang harus dihubungi, Anda dapat menghubungi pihak yang berwenang di lingkungan rumah Anda, seperti Ketua RT, petugas Linmas, atau menghubungi kantor Polisi setempat.

5. Selalu terhubung dan up to date dengan berbagai informasi tentang rabies.

Bila Anda merasa lingkungan Anda sangat rentan dengan penularan rabies, misalnya Anda tinggal di tempat yang populasi anjing liarnya tinggi, atau Anda tinggal di dekat hutan, maka Anda harus selalu terhubung dan up to date dengan berbagai informasi tentang rabies.

Anda harus selalu waspada terhadap jenis hewan yang paling mungkin membawa rabies, termasuk cara menghindari hewan tersebut.

Anda harus tahu bagaimana cara melindungi anjing kesayangan dari hewan-hewan yang kemungkinan membawa rabies itu, serta cara mengatasinya bila anjing Anda terinfeksi rabies.

Baca juga artikel terkait LIFESTYLE atau tulisan lainnya dari Lucia Dianawuri

tirto.id - Kesehatan
Kontributor: Lucia Dianawuri
Penulis: Lucia Dianawuri
Editor: Nur Hidayah Perwitasari