Indeks Kasus Pembunuhan

Tim penyidik masih melakukan olah TKP dan memeriksa saksi untuk mengetahui motif dan pelaku pembunuhan satu keluarga.

Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan di lokasi kejadian.

"Mungkin dia memang psikopat ya. Itu kelainan jiwa dan kalau lihat orang itu dia rasanya ingin serang terus,” kata Setyo.

Penasihat hukum korban kecewa karena surat dakwaan tidak memasukkan peristiwa saat terdakwa menggilas kepala korban dengan mobil.

Kuasa hukum keluarga Eko Prasetyo menyampaikan kekecewaan atas pembacaan JPU dalam kasus pembunuhan yang diduga dilakukan Iwan Adranacus.

Menurut kuasa hukum keluarga Eko Prasetyo, kematian Eko menimbulkan kerugian materiel dan nonmaterial pada keluarga.

Pengacara keluarga Eko Prasetyo menyayangkan insiden saat Iwan menggilas kepala Eko dengan mobil tak ada di dalam dakwaan.

Suharto mengatakan ia memaafkan dan memeluk Iwan karena sadar yang terjadi kepada anaknya adalah takdir.

Duka negeri.
Darah yang melumuri
selembar sari.

Setelah penetapan hakim yang akan memimpin persidangan kasus Iwan, persidangan akan dilaksanakan.

Dari pihak keluarga korban,
Eko Prasetio, meminta kasus ini
agar ditangani serius oleh Polresta Solo.

Tiga pria bertubuh kekar menjadi saksi kunci dalam "kasus Mercy maut" yang dikendarai Iwan Adranacus, pengusaha cat terkenal di Solo.

Berawal dari cekcok di jalan, Iwan Adranacus diduga sengaja menabrak Eko Prasetio hingga tewas.

Iwan Adrancus, bos PT Indaco Warna Dunia, dikenal sebagai sosok emosional.

Berdasarkan hasil autopsi, polisi menemukan 28 luka tusuk di tubuh Ela Nurhayati.

Berdasarkan hasil autopsi, polisi menemukan 28 luka tusuk di tubuh Ela Nurhayati.

Polri akan berkoordinasi dengan Interpol untuk mengusut kasus pembunuhan WN Cina di Gambir karena terduga pelaku melarikan diri ke luar negeri.

Beberapa fakta baru terungkap usai rekonstruksi kasus pembunuhan pengendara Mercy yang menabrak dengan sengaja pengendara motor.

Iwan yang merupakan Presiden Direktur PT Indaco Warna Dunia Karanganyar sudah ditahan di Mapolresta Surakarta.

“Jadi kronologis kejadian perkara yang ditangani Mapolresta Surakarta, perkara pembunuhan diawali dari cekcok di jalan antara sepeda motor korban dengan mobil tersangka,” ujar Ribut.