Indeks Data Bps

Bhima mengatakan membaca data impor harus cermat dan detail. Dia meminta, data impor tidak hanya dibaca dari judul saja.

Surplus neraca dagang April 2022 ini merupakan angka tertinggi sepanjang sejarah, menurut data BPS.

Konflik Rusia dan Ukraina berdampak langsung kepada neraca perdagangan Indonesia yang mengalami defisit hingga April 2022.

Larangan ekspor CPO dan produk turunannya berimbas pada nilai ekspor dan volume CPO Indonesia pada April 2022 mengalami penurunan.

BPS mencatat nilai impor Indonesia selama April ini 19,76 miliar dolar AS, turun 10,01 persen dari Maret yakni 21,96 miliar dolar AS.

BPS mencatat neraca perdagangan Indonesia per April 2022 surplus 7,56 miliar dolar AS, beruntun selama 24 bulan.

Menurut catatan BPS, nilai ekspor Indonesia mencapai 27,32 miliar dolar AS sampai dengan April 2022.

Jumlah itu turun sebesar 21,19 persen dibandingkan jumlah kunjungan wisman pada Agustus tahun lalu.

BPS mencatat jumlah penumpang penerbangan domestik per Desember 2020 mencapai 3,66 juta orang.

Jumlah penduduk laki-laki mencapai 136,66 juta atau setara 50,58 persen total penduduk Indonesia.

BPS mencatat kepadatan penduduk di Pulau Jawa melebihi rata-rata kepadatan penduduk nasional.

BPS mencatat jumlah kunjungan wisatawan mancanegara pada Juni 2020 mencapai 160.300 kunjungan, angka itu sangat kecil dibandingkan Juni 2019 yang mencapai 1,43 juta kunjungan.  

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menyatakan data yang akan digunakan Kementerian Pertanian dalam lima tahun ke depan akan berasal dari Badan Pusat Statistik (BPS) sesuai dengan amanat undang-undang.

BPS merilis perkembangan ekspor-impor Indonesia pada Juli 2019 mengalami defist sebesar 63,5 juta dolar AS.

Laporan BPS pada Maret 2019 soal ketimpangan pengeluaran penduduk Yogya menunjukkan peningkatan dibanding semester sebelumnya.

Setidaknya lima tahun terakhir ini, isu harga ayam anjlok di peternak kerap muncul setiap tahunnya. Mengapa demikian?

Mentan Amran Sulaiman mengklaim Nilai Tukar Petani (NTP) dan Nilai Tukar Usaha Petani (NTUP) naik secara signifikan dalam satu tahun terakhir.

Dari 34 provinsi yang disurvei Badan Pusat Statistik (BPS), hanya lima provinsi yang TPK-nya mengalami kenaikan secara tahunan pada April 2019.

Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di tahun 2018 mengalami peningkatan sebesar 0,58 poin atau tumbuh sebesar 0,82 persen dibandingkan 2017. Yakni dari 70,81 ke 71,39.