tirto.id - Ketua DPR RI, Puan Maharani, mengatakan Indonesia tidak bisa meniru Vietnam dengan memangkas lembaga dan kementerian demi menghemat anggaran negara. Menurut Puan, Indonesia membutuhkan banyak kementerian dan lembaga demi membangun bangsa dan negara.
"Indonesia negara yang mungkin membutuhkan lebih banyak SDM yang diperlukan untuk membangun bangsa dan negara," kata Puan Maharani, usai menyambut kunjungan Sekretaris Jenderal Partai Komunis Vietnam (PKV), To Lam di Gedung DPR RI, Selasa (11/3/2025).
Puan menghormati keputusan Vietnam yang lebih memilih mengefisiensi kementerian dan lembaga di internal negara mereka. Puan memandang keputusan Vietnam tersebut sudah melalui pertimbangan matang dan menjadi hal yang wajar.
"Begitu juga mungkin ada pemikiran lain melakukan efisiensi. Namun, apa pun yang menjadi keputusan dari kedua negara ini, Indonesia dan Vietnam tentu saja pasti didasari oleh keinginan atau landasan bagaimana yang terbaik untuk kedua negara tersebut sesuai dengan pemikiran dan kebutuhannya masing-masing," ucap Puan.
Di sisi lain, Puan juga menjelaskan bahwa hubungan Indonesia dengan Vietnam telah berjalan selama 70 tahun. Dia mengatakan hubungan tersebut teramat Panjang, sehingga harus dilanjutkan termasuk saat kedua negara berusia 100 tahun.
"Nantinya mempunyai visi yang sama bahwa tahun 2045 akan mencapai 100 tahun Indonesia Emas, atau kemudian begitu juga dengan Vietnam," tutur Puan.
Puan berharap hubungan Vietnam dengan Indonesia tidak hanya di level pemerintahan, tetapi juga legislatif, Puan menjamin delapan partai politik yang ada di DPR saat ini bekerja sama dengan Vietnam demi soliditas kedua negara dan juga kawasan ASEAN.
"Karenanya, saya juga membuka pintu bahwa di DPR ada 8 partai politik yang tentu saja siap bekerja sama dengan partai yang ada di Vietnam," tutup Puan.
Penulis: Irfan Amin
Editor: Fransiskus Adryanto Pratama