tirto.id - Ganda campuran unggulan ke-7, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti wajib melewati hadangan pasangan Jerman, Mark Lamsfuss/Isabel Herttrich, jika ingin lolos dari babak 32 besar Indonesia Open 2019 pada Selasa (16/7/2019).
Peluang Praveen/Melati untuk melangkah ke fase selanjutnya cukup besar. Pasalnya berdasarkan beberapa indikator pasangan Indonesia terlihat unggul dari duet Jerman tersebut.
Ditinjau dari peringkat BWF terbaru, hingga pekan ke-28 Praveen/Melati kokoh bercokol di posisi 6 dunia. Bandingkan dengan Mark/Isabel yang hanya mampu duduk di urutan 20 dunia.
Capaian Praveen/Melati sepanjang musim turnamen tahun 2019 juga cukup baik. Kendati belum sanggup merengkuh gelar juara, pasangan andalan tuan rumah ini mampu membukukan 3 kali posisi runner-up. Torehan tersebut mereka dapatkan dari India Open 2019, New Zealand Open 2019, dan Australian Open 2019.
Di lain pihak, langkah terjauh Mark/Isabel hanya sebatas perempat final (babak 8 besar) untuk seri turnamen BWF World Tour yang pernah mereka ikuti tahun ini. Catatan tersebut terjadi di ajang Swiss Open 2019 dan New Zealand Open 2019. Pasangan Jerman ini sebenarnya juga pernah meraih posisi runner-up untuk kejuaraan kategori International Challenge, yakni di ajang Azerbaijan International 2019.
Sementara dari rekor head to head, kedua pasangan baru satu kali bertemu. Pertarungan tersebut terjadi di babak 16 besar All England 2019.
Ketika itu set pertama digenggam dengan cukup mudah oleh Praveen/Melati lewat skor 21-11. Kendati pasangan Jerman sempat memberikan perlawanan sengit pada gim kedua, laga berakhir dengan skor 21-17 untuk ganda Indonesia. Praveen/Melati menang straight game hanya dalam tempo 29 menit saja.
Kans duet Praveen/Melati untuk mengunci kemenangan di babak 32 besar Indonesia Open 2019, bakal kian diperbesar oleh dukungan suporter tuan rumah yang pastinya akan memadati Istora Senayan.
Indonesia Open 2019 mulai dihelat pada Selasa (16/7) sampai Minggu (21/7) di Istora Senayan, Jakarta. Turnamen berkategori Super 1000 tersebut memiliki hadiah total 1.250.000 dolar AS.
Penulis: Oryza Aditama
Editor: Fitra Firdaus