tirto.id - Anggota Komisi I DPR RI TB Hasanuddin mengaku mendapatkan informasi yang ditunjuk Presiden Joko Widodo sebagai calon Panglima TNI adalah Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono. Politikus Fraksi PDIP itu mengklaim mendengar langsung informasi tersebut dari Presiden Joko Widodo.
"Saya dapat informasi bahwa yang ditunjuk adalah KSAL," kata TB Hasanuddin di Gedung DPR RI pada Senin (28/11/2022).
Menurutnya Yudo menjadi calon tunggal yang diajukan oleh Presiden Jokowi dalam surat presiden (Surpres) yang dikirimkan hari ini oleh pemerintah ke DPR RI.
"Memang aturan satu nama. Memang yang ditunjuk satu nama," terangnya.
Dia mengingatkan kepada calon Panglima TNI adanya sejumlah pekerjaan yang akan dihadapi terutama menjelang Pemilu 2024. Salah satunya soal netralitas yang selalu menjadi isu di dalam tubuh TNI.
"TNI harus mampu menegakkan disiplin," tegasnya.
Hari ini Surpres akan dikirimkan oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno langsung ke DPR. Surpres akan diterima oleh Ketua DPR RI Puan Maharani.
TB Hasanuddin menyebut seusai diterima oleh DPR, Surpres akan dimusyawarahkan langsung oleh Badan Musyawarah (Bamus) DPR RI sebelum dilakukan uji kelayakan di Komisi I DPR RI.
"Insya Allah besok akan dibawa ke dalam rapat Bamus. Sehingga Rabu sudah kami rencanakan untuk melakukan uji kelayakan kepada calon Panglima TNI," ujarnya.
Kemudian nama yang telah diuji di Komisi I akan dibawa dalam rapat paripurna yang diagendakan pada Kamis (1/12/2022).
Penulis: Irfan Amin
Editor: Bayu Septianto