Menuju konten utama

Pertamina Gelar RUPS Luar Biasa, Isu Dirut Diganti Beredar

Pertamina akan menggelar RUPS Luar Biasa. Isu beredar, Dirut Pertamina akan diganti.

Pertamina Gelar RUPS Luar Biasa, Isu Dirut Diganti Beredar
Dirut sekaligus CEO PT Pertamina (Persero) Dwi Soetjipto (kiri) dan CEO Saudi Aramco Amin Nasser (kanan) menyampaikan konferensi pers usai penandatanganan nota kesepahaman di Jakarta, Kamis (22/12). PT Pertamina (Persero) bekerja sama dengan perusahanan minyak nasional Arab Saudi, Saudi Aramco untuk pengembangan proyek refinery development master plan (RDMP) RU IV Cilacap dengan nilai investasi sebesar lima miliar dolar Amerika atau sekitar Rp65 triliun yang ditargetkan selesai pada tahun 2021. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan.

tirto.id - Kementerian BUMN akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Pertamina (Persero) di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Jumat (3/2/2017). Sejauh ini agenda RUPSLB PT Pertamina belum diketahui.

Kabag Humas dan Protokoler Kementerian BUMN Teddy Poernama, seperti dikutip Antara, belum banyak membeberkan agenda RUPS Luar Biasa itu.

Kendati demikian, sebelumnya beredar rumor akan terjadi perombakan pada direksi perusahaan migas "plat merah" tersebut.

Dirut Pertamina Dwi Sutjipto disebut-sebut mengundurkan diri, demikian pula dengan Wakil Direktur Utama Ahmad Bambang.

Pada Jumat pagi ini Ahmad Bambang dalam akun twitternya @abe_ptm mengatakan "Alhamdulillah...telah aku tunaikan amanah ini meski dgn tertatih-tatih. Semoga bermanfaat bagi orang banyak dalam jangka panjang. Aamiiin."

Pernyataan itu menguatkan dugaan mundurnya Ahmad Bambang dari Pertamina meski baru menjabat sebagai Wakil Dirut Pertamina sejak 20 Oktober 2016 ini.

Ia juga diketahui mendatangi Kantor Kementerian BUMN pada Kamis (2/2) malam.

Selain Ahmad, Direktur Keuangan & Strateti Perusahaan Pertamina Arief Budiman, juga mendatangi kantor Kementerian BUMN.

Rumor pergantian Direktur Utama Pertamina santer terdengar karena adanya "matahari kembar" di tubuh Pertamina, antara Dwi Sutjipto dan Ahmad Bambang, sehingga dinilai menjadi pemicu dualisme kepemimpinan yang berdampak bagi pola kerja direksi, demikian Antara.

Baca juga artikel terkait PERTAMINA atau tulisan lainnya dari Agung DH

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Agung DH
Penulis: Agung DH
Editor: Agung DH