Menuju konten utama

Perang Rusia-Ukraina Hari Ini: Bagaimana Situasi & Berita Terbaru?

Berita perang Rusia dan Ukraina hari ini, Senin, 11 Juli 2022, bagaimana kondisi terkininya?

Perang Rusia-Ukraina Hari Ini: Bagaimana Situasi & Berita Terbaru?
Asap meninggi di atas gudang minyak yang terbakar, berlokasi di pinggiran kota, di tengah konflik Ukraina-Rusia di Donetsk, Ukraina, Rabu (4/5/2022). ANTARA FOTO/REUTERS/Alexander Ermochenko/hp/cfo

tirto.id - Perang antara Rusia dan Ukraina masih terus terjadi hingga hari ini, Senin, 11 Juli 2022 atau sudah berlangsung selama 138 hari. Menurut berita terbaru, Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy menuduh Rusia sengaja menargetkan warga sipil dalam serangan di Chasiv Yar.

Menurut para pejabat, Rusia juga menembak rudal di Kota Siversk. Akibatnya, dua warga sipil tewas dan sedikitnya dua lainnya cedera.

Gubernur Donetsk, Pavlo Kyrylenko, tembakan di Soledar juga melukai tiga orang dan properti lainnya terbakar di Bakhmut, namun ia tidak merinci korbannya. Pejabat Ukraina memperingatkan pekan lalu bahwa kota di wilayah Luhansk menghadapi "bencana kemanusiaan".

The Guardian melaporkan, jumlah anak-anak Ukraina yang terdaftar di sekolah Polandia diprediksi akan berlipat ganda menjadi kurang lebih 400 ribu untuk tahun ajaran mendatang. Hal itu disampaikan departemen pendidikan Polandia.

Para peserta didik dari Ukraina yang sudah terdaftar, kata menteri pendidikan Polandia Przemysław Czarnek, akan ikut dalam pelajaran, baik secara online, maupun secara langsung.

Situasi Terbaru Perang Rusia dan Ukraina

Rusia kembali melakukan serangan rudal yang menghantam sebuah gedung apartemen lima lantai di kota Chasiv Yar di Ukraina timur. Akibat serangan itu, sedikitnya 15 orang tewas dan puluhan orang mengalami luka-luka.

Petugas langsung bekerja untuk mengevakuasi orang-orang yang terperangkap di reruntuhan puing-puing. BBC melaporkan, diperkirakan lebih dari 20 orang terkubur di bawah reruntuhan. Beberapa korban telah dibawa keluar hidup-hidup.

Satu sisi bangunan lima lantai itu rusak dan meninggalkan puing-puing. Chasiv Yar terletak di dekat kota Kramatorsk, di wilayah Donetsk. Gubernur wilayah itu Pavlo Kyrylenko mengatakan kehancuran itu disebabkan oleh roket Uragan Rusia.

Selain itu, serangan juga menghancurkan tiga bangunan di kawasan pemukiman kota, yang sebagian besar dihuni oleh orang-orang pekerja pabrik. Atas serangan itu, Presiden Zelenskyy berjanji akan memberikan hukuman yang setimpal kepada Rusia.

"Hukuman tidak dapat dihindari untuk setiap pembunuh Rusia," kata dia.

Di sisi lain, Ukraina akan kembali merebut wilayah Kherson selatan dan Zaporizhzhia. Ketika melakukan serangan balasan, pasukan Ukraina juga memperingatkan penduduk di wilayah tersebut agar mengungsi.

Sebagai catatan, wilayah Kherson dan Zaporizhzhia sudah diduduki Rusia sejak akhir Februari setelah menyeberang jembatan dari Krimea.

Wakil Perdana Menteri Ukraina, Iryna Vereshchuk, mengatakan: "Jelas akan ada pertempuran, akan ada penembakan artileri [...] dan karena itu kami mendesak [orang] untuk segera mengungsi."

Baca juga artikel terkait PERANG RUSIA VS UKRAINA atau tulisan lainnya dari Alexander Haryanto

tirto.id - Politik
Penulis: Alexander Haryanto
Editor: Iswara N Raditya