tirto.id - Kasus penyerangan terhadap penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan telah genap dua tahun pada Kamis (11/4/2019).
Sebagai bentuk peringatan terhadap peristiwa itu, wadah pegawai KPK bersama koalisi masyarakat sipil menggelar rangkaian.
"Pada hari ini, 11 April 2019, Wadah Pegawai KPK bersama Koalisi Masyarakat Sipil melaksanakan rangkaian peringatan dua tahun percobaan pembunuhan terhadap penyidik senior Novel Baswedan," kata Ketua Wadah Pegawai KPK Yudi Purnomo lewat keterangan tertulisnya pada Kamis (11/4/2019).
Acara ini akan dimulai sekitar pukul 10.00 WIB di awali dengan penampilan musik. Dalam peringatan ini juga akan dibuka mimbar bebas untuk orasi dari berbagai elemen masyarakat. Selain itu juga akan ada deklarasi anti teror terhadap pemberantasan korupsi.
Malam harinya, juga akan digelar dialog budaya yang dipimpin budayawan Emha Ainun Nadjib serta musikalisasi puisi oleh wartawan senior Najwa Shihab.
Yudi menambahkan, peringatan dua tahun penyerangan Novel Baswedan juga akan digelar serentak dalam Aksi Kamisan di berbagai daerah.
Yudi pun menegaskan, tidak ada kepentingan politik apapun dalam peringatan ini.
"Aksi ini didukung oleh berbagai elemen tanpa mempersoalkan afiliasi terhadap pilihan presiden karena memang aksi ini bukan untuk tujuan politik tertentu," kata Yudi.
Penulis: Mohammad Bernie
Editor: Nur Hidayah Perwitasari