tirto.id - Hasil hitung cepat atau quick count Pileg 2024 dari sejumlah lembaga survei pada Rabu (14/2/2024) malam menunjukkan bahwa hanya beberapa partai politik yang akan lolos ke parlemen.
Sebagaimana diketahui bahwa syarat untuk lolos ke parlemen atau ambang batas parlemen ialah sebanyak empat persen. Meski begitu, hasil sementara hitung cepat margin error-nya masih dipertimbangkan.
Patut dicatat bahwa hasil quick count bukanlah hasil resmi Pemilu 2024. Hasil resmi Pemilu 2024 bakal diketahui melalui rekapitulasi oleh KPU dari 15 Februari hingga 20 Maret 2024 mendatang.
Adapun, terdapat lima jenis pemilihan yang diadakan dalam Pemilu 2024. Lima jenis tersebut mencakup pemilihan presiden dan wakil presiden, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) di tingkat Kota/Kabupaten, anggota DPRD Provinsi, anggota DPR RI, serta anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD).
Hasil Quick Count Pileg 2024 Sejumlah Lembaga Survei
Berikut ini hasil hitung cepat Pileg 2024 dari sejumlah lembaga survei hingga pukul 20.44 WIB. Dari hasil ini, lantas siapa partai pemenang Pemilu 2024 versi quick count lembaga survei?
1. Saiful Mujani Research & Consulting (data masuk 14,27 persen)
- PKB: 10,75 persen
- Gerindra: 13,23 persen
- PDI-P: 17,23 persen
- GOLKAR: 14,27 persen
- NASDEM: 9,52 persen
- Partai Buruh: 0,67 persen
- Partai Gelora: 0,94 persen
- PKS: 8,10 persen
- PKN: 0,29 persen
- Partai Hanura: 0,75 persen
- Partai Garuda: 0,41 persen
- PAN: 6,87 persen
- PBB: 0,39 persen
- Partai Demokrat: 7,82 persen
- PSI: 2,94 persen
- Perindo: 1,50 persen
- PPP: 3,83 persen
- Partai UMMAT: 0,48 persen
2. Indikator Politik Indonesia (data masuk 14,85 persen)
- PKB: 10,36 persen
- Gerindra: 13,48 persen
- PDI-P: 16,15 persen
- GOLKAR: 14,85 persen
- NASDEM: 9,35 persen
- Partai Buruh: 0,73 persen
- Partai Gelora: 0,89 persen
- PKS: 8,17 persen
- PKN: 0,28 persen
- Partai Hanura: 0,85 persen
- Partai Garuda: 0,38 persen
- PAN: 7,41 persen
- PBB: 0,39 persen
- Partai Demokrat: 7,89 persen
- PSI: 3,05 persen
- Perindo: 1,50 persen
- PPP: 3,71 persen
- Partai UMMAT: 0,56 persen
3. Populi Center (data masuk 61,08 persen)
- PKB: 11,15 persen
- Gerindra: 14,26 persen
- PDI-P: 17,03 persen
- GOLKAR: 15,40 persen
- NASDEM: 8,68 persen
- Partai Buruh: 0,73 persen
- Partai Gelora: 0,83 persen
- PKS: 8,14 persen
- PKN: 0,24 persen
- Partai Hanura: 0,80 persen
- Partai Garuda: 0,28 persen
- PAN: 6,83 persen
- PBB: 0,37 persen
- Partai Demokrat: 6,78 persen
- PSI: 2,76 persen
- Perindo: 1,39 persen
- PPP: 3,78 persen
- Partai UMMAT: 0,55 persen
4. Charta Politika (data masuk 61,15 persen)
- PKB: 11,18 persen
- Gerindra: 13,41 persen
- PDI-P: 16,63 persen
- GOLKAR: 13,58 persen
- NASDEM: 8,76 persen
- Partai Buruh: 0,63 persen
- Partai Gelora: 0,98 persen
- PKS: 9,44 persen
- PKN: 0,31 persen
- Partai Hanura: 0,73 persen
- Partai Garuda: 0,44 persen
- PAN: 6,93 persen
- PBB: 0,45 persen
- Partai Demokrat: 7,47 persen
- PSI: 2,97 persen
- Perindo: 1,44 persen
- PPP: 4,08 persen
- Partai UMMAT: 0,50 persen
5. Poltracking (data masuk 50 persen)
- PKB: 11,91 persen
- Gerindra: 13,10 persen
- PDI-P: 18,45 persen
- GOLKAR: 15,46 persen
- NASDEM: 8,39 persen
- Partai Buruh: 0,64 persen
- Partai Gelora: 0,84 persen
- PKS: 7,51 persen
- PKN: 0,25 persen
- Partai Hanura: 0,60 persen
- Partai Garuda: 0,33 persen
- PAN: 6,86 persen
- PBB: 0,34 persen
- Partai Demokrat: 7,32 persen
- PSI: 2,73 persen
- Perindo: 1,32 persen
- PPP: 3,39 persen
- Partai UMMAT: 0,57 persen
Editor: Yantina Debora