Nacional Potosi Buat 54 Tembakan, Tapi Kalah 0-1 dari Zulia

tirto.id - Nacional Potosi, tim asal Bolivia kalah 0-1 dalam pertandingan Copa Sudamericana 2019 melawan wakil Venezuela Zulia pada Rabu (20/3/2019). Padahal mereka bertanding di markas sendiri Stadion Victor Agustin Ugarte, Potosi. Bahkan Nacional Potosi mampu melepaskan 54 tembakan, tetapi tidak ada yang berujung jadi gol.

Kekalahan Nacional Potosi atas Zulia terasa tambah menyakitkan karena gol penentu yang tercipta di laga ini terjadi pada masa tambahan waktu. Adalah Bryan Velasquez, penyerang tim tamu yang membuat Nacional Potosi tertinggal 0-1 di leg pertama ronde pertama Copa Sudamericana musim ini.

Berdasarkan statistik Opta Javier, sepanjang laga sebenarnya Nacional Potosi menguasai segalanya. Tercatat, ada 54 tembakan yang dilepaskan oleh tuan rumah. Selain itu, penguasaan bola mereka mencapai 79,2 persen. Bahkan, umpan tim Primera Division Bolivia ini tercatat 533 kali, jauh dibandingkan dengan Zulia yang hanya 150 umpan.

Efektivitas Nacional Potosi tergolong sangat rendah. Mereka bukan cuma melepaskan 3 tembakan yang mengenai gawang. Tetapi, dari 27 tembakan sepanjang babak pertama, dan jumlah yang sama pada babak berikutnya, gawang Jose Morales, kiper tim tamu tidak terusik.

Menurut Opta Javier, tercatat sejak Copa Sudamericana 2013, tidak ada satu pun tim yang memiliki catatan lebih dari 20 tembakan dalam 45 menit pertama. Nacional Potosi memecahkan rekor ini hanya untuk terluka.

Lebih jauh, tiga pemain dari Nacional yaitu Harold Reina, Vladimir Castellon, dan Bruno Pascua berhasil melakukan sepuluh tembakan atau lebih ke arah gawang. Total ada 12 pemain tuan rumah yang mencoba membobol gawang Zulia tetapi selalu gagal.

Kekalahan ini membuat peluang Nacional Potosi melangkah ke babak berikutnya cukup berat. Pasalnya, pada leg kedua yang akan digelar pada 17 April 2019 mendatang, mereka yang berganti bakal bertandang ke markas Zulia.

Padahal, sebelum pertandingan ini, Nacional Potosi tercatat meraih enam kemenangan beruntun di Primera Division Bolivia. Namun, bahkan dengan modal 22 gol dalam enam laga itu, ketajaman Nacional justru menguap dalam pertandingan sepenting ini.