tirto.id - Olahraga triathlon yang dikenal sekarang ini telah mengalami berbagai perubahan sejak awal kemunculannya. Mulanya, tiga jenis olahraga yang dilombakan dalam triathlon sangatlah beragam sehingga namanya pun beragam.
Bila ditelusuri, sejarah triathlon setidaknya bermula pada awal abad ke-20 di Prancis. Tepatnya pada 1901, Prancis mengadakan lomba triathlon untuk pertama kalinya dengan nama Les trois sports yang berarti tiga cabang olahraga mencakup bersepeda dan kano.
Akan tetapi, pada 19 Juni 1921, kano digantikan dengan renang pada ajang Joinville-le-Pont. Kompetisi ini terdiri dari lari sejauh 3 kilometer, balap sepeda 12 kilometer, dan berenang menyeberangi Sungai Marne, yang dilakukan secara berurutan tanpa istirahat. Selama dekade 1920-an, kompetisi triathlon ini banyak digelar di berbagai kota Prancis.
Lantas pada 1970-an, muncul triathlon versi modern yang diadakan oleh San Diego Track Club di Amerika Serikat sebagai alternatif mengatasi kebosanan berlatih di lintasan lari. Lomba triathlon modern pertama kali diadakan di Mission Bay, San Diego, California, pada 24 September 1974. Di kompetisi ini, peserta harus menempuh jarak berlari 8,5 kilometer, bersepeda 8 kilometer, dan berenang 550 meter.
Sejak itu, popularitas triathlon terus berkembang. Triathlon akhirnya menyebar ke seluruh dunia dan menjadi olahraga daya tahan yang diikuti ribuan atlet dari berbagai tingkatan.
Di Indonesia, triathlon masuk pada ajang resmi Pekan Olahraga Nasional (PON) pada 2021. Situs Federasi Triathlon Indonesia mencatat sejumlah atlet Indonesia yang telah mendulang banyak prestasi seperti Binta Erlen Salsabela (Jawa Timur), Dea Salsabila (Jawa Timur), Rashif Amila Yaqin (Jawa Barat), Aryandra Fauzi (Jawa Barat), Jauhari Johan (Sumatera Barat) dan masih banyak lagi.
Apa yang Dimaksud dengan Triathlon
Triathlon artinya perlombaan yang menggabungkan tiga cabang olahraga, dilakukan secara berurutan dan berkesinambungan. Ketiga cabang olahraga dalam triathlon mencakup bersepeda, berlari, dan renang.
Dalam olahraga triathlon, peserta bersaing mencapai garis finis tercepat dengan menyelesaikan tiga cabang olahraga sekaligus. Berdasarkan peraturan yang berlaku, kompetisi triathlon dimulai dengan berenang, dilanjutkan dengan bersepeda, lalu diakhiri dengan berlari.
Lantas, berapa jarak lomba triathlon?
Jarak lomba dalam triathlon sangatlah bervariasi bergantung pada penyelenggara acara dan kelompok usia. Triathlon yang dimodifikasi pun menggunakan kombinasi jarak lomba yang berbeda, seperti aquathlon (lari dan berenang), aquabike (berenang dan bersepeda), dan duathlon (lari, bersepeda, lalu lari lagi).
Sebagai contoh, dalam triathlon Olimpiade dan kejuaraan International Triathlon Union (ITU) terdiri dari berenang sejauh 1,5 km, bersepeda sejauh 40 km, dan berlari sejauh 10 km. Sementara dalam versi sprint dari triathlon mencakup renang hingga 1 km, bersepeda sejauh 25 km, dan berlari hingga 5 km.
Meskipun dalam triathlon jaraknya sangat beragam, saat ini terdapat enam jarak triathlon yang paling populer, antara lain:
1. Triathlon jarak Olimpiade
Pertandingan Olimpiade menetapkan standar untuk triathlon dengan jarak triathlon Olimpiade, yakni berenang sejauh 0,93 mil, rute bersepeda sejauh 24,8 mil, dan lari sejauh 6,2 mil.2. Triathlon jarak pendek (triathlon mini)
Triathlon sprint adalah setengah dari jarak Olimpiade, meliputi renang sejauh 0,5 mil, rute bersepeda sejauh 12,4 mil, dan lari sejauh 3,1 mil.3. Triathlon super-sprint
Triathlon super sprint adalah ajang triathlon terpendek untuk atlet pemula. Lomba ini memiliki rute pendek; jarak berenangnya 0,25 mil, bersepeda 6,2 mil, dan lari 1,5 mil.4. Triathlon Ironman
Lomba Ironman berasal dari Hawaii dan merupakan salah satu acara triathlon pertama. Saat ini, jarak standar Ironman untuk kejuaraan dunia Ironman meliputi berenang sejauh 2,4 mil, rute bersepeda sejauh 112 mil, dan lari sejauh 26,2 mil.5. Triathlon Half-Ironman
Half-Ironman adalah versi yang lebih pendek dari ajang Ironman, yang terdiri dari berenang sejauh 1,2 mil, rute bersepeda sejauh 56 mil, dan lari sejauh 13,1 mil.6. Triathlon jarak jauh ITU
Triathlon ITU adalah kejuaraan dunia yang diselenggarakan oleh International Triathlon Union yang melibatkan renang sejauh 2,5 mil, rute bersepeda sejauh 74,5 mil, dan lari sejauh 18,6 mil.Cabang Olahraga Triathlon, Apakah Renang Termasuk?
Sebagaimana dijelaskan sebelumnya, triathlon menggabungkan tiga cabang olahraga sekaligus, termasuk renang. Olahraga renang dalam lomba triathlon ditempatkan paling awal, kemudian dilanjutkan dengan dua cabang olahraga selanjutnya yakni bersepeda dan lari.
Dengan demikian, triathlon merupakan olahraga yang sangat membutuhkan daya tahan dan kemampuan fisik yang kuat. Pasalnya, setiap cabang olahraga triathlon memiliki tantangan yang berbeda. Misalnya, atlet harus memiliki kemampuan renang yang baik, kekuatan dalam bersepeda, dan stamina dalam berlari.
Selain memiliki fisik prima, atlet triathlon harus memiliki mental yang kuat. Atlet triathlon mesti mampu mengatasi kelelahan fisik sekaligus menjaga fokus selama kompetisi.
Atlet triathlon juga harus memiliki strategi yang baik untuk menghadapi setiap cabang olahraga, sekaligus mengatur transisi antar-cabang olahraga dengan cepat. Karenanya, strategi dalam olahraga triathlon juga berkaitan dengan manajemen waktu.
Kemampuan beradaptasi dalam berbagai kondisi dan tantangan selama perlombaan juga harus dikuasai atlet triathlon. Dalam olahraga ini, tantang akan sangat bergantung pada lokasi lomba sehingga kemampuan beradaptasi benar-benar diperlukan.
Secara keseluruhan kemampuan yang harus dimiliki oleh atlet dalam olahraga triathlon mencakup aspek fisik, mental, teknis, taktis, serta kemampuan manajemen waktu. Semua kemampuan tersebut dapat dimiliki oleh atlet triathlon dengan latihan secara intensif.
Peraturan Triathlon
Olahraga triathlon memiliki sejumlah aturan atau regulasi khusus untuk memastikan keselamatan sekaligus menghindari terjadinya kecurangan selama perlombaan. Peraturan dalam olahraga triathlon mencakup semua aspek perlombaan, termasuk renang, bersepeda, dan lari, termasuk ketika melakukan transisi.
Aturan dalam kompetisi triathlon bervariasi bergantung pada organisasi serta penyelenggara perlombaan. Namun, terdapat sejumlah peraturan dasar yang bersifat universal. Pemain yang melanggar peraturannya akan dikenai sanksi, termasuk diskualifikasi.
Aturan umum
Secara umum, berikut ini aturan lomba triathlon:- Peserta lomba triathlon tidak boleh mendapat bantuan dari siapapun di luar ketentuan, kecuali relawan bantuan yang disetujui oleh penyelenggara untuk mendistribusikan makanan dan air di lintasan.
- Peserta memahami risiko perlombaan yang dapat mengakibatkan cedera, kelumpuhan, bahkan kematian.
- Peserta diimbau untuk mendapatkan saran dari dokter apabila meragukan kondisi fisiknya sebelum mengikuti perlombaan.
- Sepanjang jalur kompetisi akan ada pengawasan untuk memastikan peraturan dan ketentuan perlombaan diikuti dengan baik.
- Wajib menggunakan nomor perlombaan sepanjang perlombaan.
- Nomor peserta harus terlihat dengan jelas dan menghadap ke depan.
- Peserta putra dan putri akan berkompetisi dalam kategori yang terpisah.
- Pencatatan waktu akan dilakukan di sejumlah titik rute perlombaan untuk memastikan peserta mengikuti rute perlombaan yang telah ditentukan.
- Penyelenggara berhak menghentikan peserta dalam perlombaan apabila peserta berlaku tidak pantas.
- Peserta harus mematuhi petunjuk dan instruksi dari panitia perlombaan di sepanjang rute.
- Petugas medis dapat mengeluarkan peserta dari pertandingan apabila peserta dinilai tidak mampu melanjutkan perlombaan tanpa berisiko cedera fatal atau meninggal dunia.
Aturan renang
Khusus di cabang renang, berikut ini peraturan yang harus dipatuhi:- Peserta dilarang menggunakan pakaian selam jika suhu di atas 84 Fahrenheit.
- Dilarang menggunakan benda apung atau alat bantu mengapung jenis apapun.
- Dilarang membuang sampah atau peralatan di lintasan.
- Semua peralatan renang harus diletakkan di keranjang peserta yang disediakan di area transisi.
- Boleh menggunakan gaya renang apapun.
- Peserta diperbolehkan memijakkan kaki di awal dan akhir berenang.
- Saat berenang, nomor peserta tetap harus dikenakan. (Terkait aturan ini penyelenggara umumnya akan menyediakan nomor peserta khusus untuk berenang).
Aturan bersepeda
Dalam olahraga triathlon bagian bersepeda ada aturan khusus yang harus dipatuhi, meliputi:- Wajib mengenakan helm yang terkunci dengan benar saat bersepeda.
- Dilarang menghalangi peserta lain saat bersepeda.
- Peserta yang berlaku tidak sportif termasuk namun tidak terbatas pada menghalangi, mengganggu peserta lain di rute sepeda akan secara otomatis didiskualifikasi.
- Dilarang menggunakan peralatan yang dapat mengurangi hambatan udara saat bersepeda.
- Peserta bertanggung jawab mematuhi peraturan lalu lintas sepanjang rute bersepeda.
- Dilarang mendorong sepeda atau menggunakan tangan untuk mendorong sepeda.
- Tidak diperbolehkan menggunakan headphone, headset, earphone atau sejenisnya selama bersepeda.
Aturan lari
Aturan lari dalam olahraga triathlon meliputi:- Peserta diperbolehkan berjalan.
- Tidak diperbolehkan menggunakan headphone, headset, earphone atau sejenisnya selama bersepeda.
- Peserta yang berlaku tidak sportif termasuk namun tidak terbatas pada menghalangi, mengganggu peserta lain di rute sepeda akan secara otomatis didiskualifikasi.
Aturan transisi
Terdapat juga aturan khusus ketika pemain berada di wilayah transisi, meliputi:- Dilarang mengayuh sepeda di area transisi.
- Peserta harus mendorong sepedanya saat di area transisi.
- Peserta harus mematuhi garis naik dan garis turun saat transisi dalam cabang olahraga bersepeda.
- Peserta harus menggunakan rak sepeda yang telah ditentukan untuk menempatkan sepedanya di area transisi.
- Peserta tidak boleh menghambat laju dari peserta lain di area transisi.
Manfaat Olahraga Triathlon
Olahraga triathlon memiliki banyak manfaat bagi orang yang menekuninya. Manfaat olahraga ini berkaitan dengan kesehatan fisik dan mental, peningkatan motivasi untuk berolahraga, manfaat sosial, membangun kekuatan, mengurangi risiko cedera, serta meningkatkan kebugaran secara keseluruhan. Berikut ini penjelasan dari manfaat olahraga triathlon.
1. Kesehatan fisik yang lebih baik
Triathlon adalah aktivitas fisik yang sangat baik yang menggabungkan latihan kardio, peningkatan massa otot, dan peningkatan stamina. Melakukan triathlon dapat menurunkan tekanan darah, menurunkan risiko osteoporosis, dan mencegah masalah kardiovaskular.2. Meningkatkan kesehatan mental
Latihan triathlon dapat membantu meningkatkan kesehatan mental dengan mengurangi stres serta kecemasan. Hal ini juga dapat membantu meningkatkan harga diri dan kepercayaan diri.3. Meningkatkan motivasi untuk berolahraga
Latihan triathlon dapat membantu Anda tetap termotivasi untuk berolahraga secara teratur. Variasi latihan dan tantangan latihan untuk triathlon dapat membuat merasa bosan dan memantik rasa semangat.4. Manfaat sosial
Latihan triathlon dapat membantu bertemu dengan orang-orang baru dan membangun rasa kebersamaan, khususnya dengan bergabung dalam komunitas. Dengan gabung komunitas, Anda akan mendapatkan dukungan, motivasi atau dorongan, utamanya saat berlatih.5. Membangun kekuatan
Setiap cabang olahraga dalam triathlon membantu membangun kekuatan tubuh bagian atas dan bawah atau seluruh bagian tubuh.6. Mengurangi risiko cedera
Pendekatan holistik triathlon mendistribusikan beban kerja secara merata ke seluruh bagian tubuh, sehingga olahraga ini dapat mengurangi kemungkinan mengalami cedera atau rasa sakit di area tertentu.Editor: Fadli Nasrudin