Menuju konten utama
Asian Games 2023

Daftar Olahraga di Asian Games 2023 & Target Emas Indonesia

Daftar cabang olahraga Asian Games 2023 akan mempertandingkan 61 cabor. Simak cabor apa saja yang diikuti Indonesia dan berapa target medali emas?

Daftar Olahraga di Asian Games 2023 & Target Emas Indonesia
Kontingen Indonesia mengikuti defile saat upacara pembukaan Asian Games 2022 di Hangzhou Olympic Sports Centre Stadium, Hangzhou, China, Sabtu (23/9/2023). Asian Games ke-19 itu digelar pada 23 September - 8 Oktober 2023 dengan memperebutkan 481 medali emas dari 61 cabang olah raga. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/aww.

tirto.id - Daftar cabang olahraga (cabor) Asian Games 2022 (2023) Hangzhou mempertandingkan 61 jenis. Sedangkan kontingen Indonesia akan berpartisipasi dalam 31 cabor, dengan target menembus peringkat 12 besar dalam klasemen perolehan medali Asian Games 2023.

Asian Games 2023 resmi dibuka di Stadion Hangzhou Olympic Sports Center, Sabtu (23/9/2023) malam. Keseluruhan ajang multi-event olahraga Asia ini rencananya akan berlangsung hingga 8 Oktober 2023 mendatang.

Kendati baru dibuka, sejumlah cabor sudah dipertandingkan lebih dulu sejak Selasa (19/9/2023) pekan lalu. Di antaranya terdapat voli pantai, kriket, sepak bola, modern pentathlon, rowing, sailling, tenis meja, dan bola voli.

Kontingen Indonesia berisi 576 anggota untuk Asian Games 2023. Mereka terdiri dari 413 atlet, 132 ofisial, dan 28 tim Chef de Mission (CdM), dengan jumlah 31 cabor.

Namun demikian jika dijabarkan lebih jauh kontingen Merah Putih sejatinya mengikuti lebih banyak cabor, mengingat Kementerian Pemuda dan Olahraga RI (Kemenpora) memasukkan sejumlah cabor ke dalam 1 kategori. Seperti martial art yang berisi jujitsu, karate, dan kurash. Serta mind sports yang meliputi esports, bridge, dan catur.

Total 12 emas dan masuk jajaran 12 besar di klasemen medali Asian Games 2023 menjadi target Kemenpora. Sementara Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) secara khusus meminta target Indonesia ditingkatkan dari peringkat 12 besar sesuai yang dicanangkan, menjadi 10 besar. Meski diakui target 10 besar perlu usaha lebih keras.

“Jangan 12 lah, saya minta masuk ke 10 besar. Saya tahu menjadi tuan rumah dan tidak menjadi tuan rumah itu beda, saya tahu. Jadi kembali lagi target saya masuk ke 10 besar, biasanya hitungan saya enggak meleset,” kata Jokowi saat pelepasan kontingen Indonesia, Selasa (19/9/2023) di Jakarta, dikutip dari laman Sekretariat Kabinet.

“Selamat bertanding. Dan atas nama rakyat, bangsa, dan negara, saya menantikan prestasi-prestasi dan emas yang sebanyak-banyaknya bisa kita raih,” imbuh Jokowi.

Cabor Asian Games 2023 dan Target Emas Indonesia

Target 12 emas dan finis 12 besar yang dicanangkan Kemenpora dirasa menjadi misi realistis. Jumlah tersebut juga tak sampai setengah dari raihan edisi 2018 ketika Indonesia menjadi tuan rumah, yakni 31 emas dan peringkat 4 besar.

Menteri Pemuda dan Olahraga RI (Menpora) RI Dito Ariotedjo menyebut bahwa pertimbangan paling mendasar soal target emas di Asian Games 2023, lantaran Indonesia tidak bisa lagi bergantung kepada cabor pencak silat yang pada edisi sebelumnya menjadi lumbung medali. Pada edisi kali ini pencak silat tidak dipertandingkan.

"Memang untuk perolehan target di 2023 itu akan di bawah (Asian Games) 2018, karena ketika itu kita tuan rumah. Kita punya cabang olahraga silat yang memberi kontribusi hampir 50 persen medali," Dito saat konferensi pers Asian Games 2023 di Jakarta, dikutip dari laman Kemenpora.

Ketika itu silat jadi lumbung emas di Asian Games 2018 dengan menyumbang 14 dari total 31 emas Indonesia. Sisanya, 3 emas dari panjat tebing. Kemudian bulu tangkis, paralayang, dan sepeda gunung mendapat 2 emas. Lalu masing-masing 1 emas didapat dari dayung, sepak takraw, wushu, jetski, angkat besi, karate, tenis, dan taekwondo.

"Tim sudah melakukan review terhadap seluruh atlet berdasarkan data dan rekam jejak yang ada. Oleh karenanya, mohon doa dan dukungan dari seluruh masyarakat Indonesia agar kontingen Indonesia bisa meraih prestasi di Asian Games dan Asian Para Games," jelas Dito.

Bulu tangkis sesuai tradisi bakal jadi salah satu tumpuan. PBSI menargetkan 3 emas. Pada 2018 lalu, badminton menyumbang 2 emas, 2 perak, dan 4 perunggu dari 7 nomor. Emas Indonesia disumbangkan Jonatan Christie (tunggal putra) dan Marcus Gideon/Kevin Sanjaya (ganda putra).

“Tapi saya bercita-cita bisa lebih dari target itu, ya walaupun kami jadi latihan lebih berat agar termotivasi," tutur Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PP PBSI Rionny Mainaky, dikutip dari Antara.

Tidak saja pada cabor yang telah memiliki tradisi, cabor baru juga punya peluang sama. Esports diharapkan dapat meraih emas. Esports ketika SEA Games 2023 Kamboja sukses menjadi juara umum, dengan merebut 3 emas dan 2 perak.

Cabor eports juga bakal melakoni debut di Asian Games 2023. Kali ini tim esports Indonesia mengikuti nomor DOTA2, PUBG Mobile, FIFA Online 4, dan Street Fighter V.

“Kami tentu tetap optimistis dapat meraih hasil positif pada laga yang akan dijalani oleh atlet-atlet Indonesia hingga mereka dapat meraih medali nantinya,” kata manajer timnas esports Indonesia Gary Ongko Putera, dikutip dari Antara.

Daftar Cabor di Asian Games 2023

Berikut ini daftar cabor Asian Games 2023 lengkap dengan jadwal pertandingannya:

  1. Bola Basket 3x3: 25 September-1 Oktober
  2. Panahan: 1-7 Oktober
  3. Gimnastik Artistik: 24-29 September
  4. Renang Artistik: 6-8 Oktober
  5. Atletik: 29 September-5 Oktober
  6. Bulu Tangkis: 28 September-7 Oktober
  7. Bisbol: 26 September-7 Oktober
  8. Bola Basket: 26 September-6 Oktober
  9. Voli Pantai: 19 September-28 Oktober
  10. Boxing: 24 September-5 Oktober
  11. Breaking: 7-8 Oktober
  12. Bridge: 27 September- 6 Oktober
  13. Kano Slalom: 5-7 Oktober
  14. Kano Sprint: 30 September-2 Oktober
  15. Catur: 24 September-7 Oktober
  16. Kriket: 19 September-7 Oktober
  17. Sepeda BMX Racing: 1 Oktober
  18. Balap Sepeda Gunung: 25 September
  19. Balap Sepeda Jalan Raya: 3-6 Oktober
  20. Balap Sepeda Trek: 26-29 September
  21. Diving: 30 September-4 Oktober
  22. Perahu Naga: 4-6 Oktober
  23. Equestrian: 25 September-6 Oktober
  24. Esports: 24 September-2 Oktober
  25. Anggar: 24-29 September
  26. Sepak Bola: 19 September- 7 Oktober
  27. Go: 24 September-3 Oktober
  28. Golf: 28 September-1 Oktober
  29. Handball: 24 September-5 Oktober
  30. Hoki: 24 September-7 Oktober
  31. Judo: 24-27 September
  32. Ju-jitsu: 5-7 Oktober
  33. Kabaddi: 2-7 Oktober
  34. Karate: 5-8 Oktober
  35. Kurash: 30 September-2 Oktober
  36. Renang Marathon:6-7 Oktober
  37. Modern Pentathlon: 20-24 September
  38. Gimnastik Ritmik: 6-7 Oktober
  39. Roller Skating: 30 September-7 Oktober
  40. Rowing: 20-25 September
  41. Rugbi 7: 24-26 September
  42. Sailing: 21-27 September
  43. Sepak Takraw: 24 September-7 Oktober
  44. Menembak: 24 September-Oktober
  45. Skateboarding: 24-27 September
  46. Soft Tennis: 3-7 Oktober
  47. Softball: 26 September-2 Oktober
  48. Panjat Tebing:3-7 Oktober
  49. Squash: 26 September-5 Oktober
  50. Renang: 24-29 September
  51. Tenis Meja: 22 September-2 Oktober
  52. Taekwondo: 24-28 September
  53. Tenis: 24 September
  54. Gimnastik Trampolin: 2-3 Oktober
  55. Triathlon: 29 September-2 Oktober
  56. Bola Voli: 19 September-7 Oktober
  57. Polo Air: 25 September-7 Oktober
  58. Angkat Beban: 30 September-7 Oktober
  59. Wrestling: 4 Oktober-7 Oktober
  60. Wushu: 24-28 September
  61. Xiangqi: 28 September-7 Oktober

Daftar Cabor Indonesia di Asian Games 2023

Berikut daftar cabor Asian Games 2023 yang diikuti kontingen Indonesia:

  1. Akuatik
  2. Panahan
  3. Atletik
  4. Bulu Tangkis
  5. Bola Basket
  6. Boxing
  7. Kano
  8. Kriket
  9. Sepeda
  10. Perahu Naga
  11. Equestrian
  12. Anggar
  13. Sepak Bola
  14. Golf
  15. Hoki
  16. Judo
  17. Martial Art (Jujitsu, Karate, Kurash)
  18. Mind Sport (Bridge, Chess, Esport)
  19. Modern Pentathlon
  20. Rowing
  21. Sepak Takraw
  22. Menembak
  23. Skateboarding
  24. Panjat Tebing
  25. Taekwondo
  26. Tenis-Soft Tenis
  27. Triathlon
  28. Voli Pantai-Bola Voli Indoor
  29. Weightlifting
  30. Wrestling
  31. Wushu-Headquarter.

Baca juga artikel terkait ASIAN GAMES 2023 atau tulisan lainnya dari Dicky Setyawan

tirto.id - Olahraga
Kontributor: Dicky Setyawan
Penulis: Dicky Setyawan
Editor: Oryza Aditama