Menuju konten utama

Komnas HAM Bentuk Tim Pemantauan Kasus Novel Baswedan

Komnas HAM membentuk tim tersebut untuk mendorong penuntasan pengusutan kasus penyerangan air keras yang dialami oleh penyidik KPK, Novel Baswedan. tirto.id/Andrey Gromico

Komnas HAM Bentuk Tim Pemantauan Kasus Novel Baswedan
Anggota tim bentukan sidang paripurna terkait proses hukum kasus Novel Baswedan yaitu (dari kiri) Choirul Anam, Franz Magnis-Suseno, Ahmad Taufan Damanik, Sandrayati Moniaga, Alissa Wahid,dan Bivitri Susanti, berfoto bersama usai memberikan keterangan kepada media di Komnas HAM, Jakarta, Jumat (9/3/2018). tirto.id/Andrey Gromico
2018/03/09/tim-pemantauan-kasus-novel-baswedan--3--tirto.id-andrey-gromico.jpg
Anggota tim bentukan sidang paripurna terkait proses hukum kasus Novel Baswedan yaitu (kiri Choirul Anam, memberikan keterangan kepada media di Komnas HAM, Jakarta, Jumat (9/3/2018). tirto.id/Andrey Gromico
2018/03/09/tim-pemantauan-kasus-novel-baswedan--1--tirto.id-andrey-gromico.jpg
Ketua tim bentukan sidang paripurna terkait proses hukum kasus Novel Baswedan Sandrayati Moniaga memberikan keterangan kepada media di Komnas HAM, Jakarta, Jumat (9/3/2018). tirto.id/Andrey Gromico
2018/03/09/tim-pemantauan-kasus-novel-baswedan--2--tirto.id-andrey-gromico.jpg
Anggota tim bentukan sidang paripurna terkait proses hukum kasus Novel Baswedan yaitu (dari kiri) Choirul Anam, Franz Magnis-Suseno, Ahmad Taufan Damanik, Sandrayati Moniaga, Alissa Wahid,dan Bivitri Susanti memberikan keterangan kepada media di Komnas HAM, Jakarta, Jumat (9/3/2018). tirto.id/Andrey Gromico
2018/03/09/tim-pemantauan-kasus-novel-baswedan--4--tirto.id-andrey-gromico.jpg
Anggota tim bentukan sidang paripurna terkait proses hukum kasus Novel Baswedan yaitu (dari kiri) Choirul Anam, Franz Magnis-Suseno, Ahmad Taufan Damanik, Sandrayati Moniaga, Alissa Wahid,dan Bivitri Susanti, berfoto bersama usai memberikan keterangan kepada media di Komnas HAM, Jakarta, Jumat (9/3/2018). tirto.id/Andrey Gromico
Anggota tim pemantauan kasus Novel Baswedan yaitu (dari kiri) Choirul Anam, Franz Magnis-Suseno, Ahmad Taufan Damanik, Sandrayati Moniaga, Alissa Wahid,dan Bivitri Susanti memberikan keterangan kepada media di Komnas HAM, Jakarta, Jumat (9/3/2018). Komnas HAM membentuk tim tersebut untuk mendorong penuntasan pengusutan kasus penyerangan air keras yang dialami oleh penyidik KPK, Novel Baswedan. tirto.id/Andrey Gromico
Baca juga artikel terkait KASUS NOVEL BASWEDAN atau tulisan lainnya

Editor: Hafitz Maulana