Menuju konten utama

Kemenhub: Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya Dicoret dari PSN

Kemenhub meluruskan bahwa kereta cepat yang akan dicoret dari daftar PSN adalah kereta semi cepat Jakarta-Surabaya.

Kemenhub: Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya Dicoret dari PSN
Rangkaian comprehensive inspection train (CIT) Kereta Cepat menjalani persiapan untuk uji coba dinamis di jalur Tegalluar, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Selasa (15/11/2022). ANTARA FOTO/Novrian Arbi/nz

tirto.id - Kementerian Perhubungan membantah bahwa proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya akan dicoret dalam daftar Proyek Strategis Nasional (PSN).

Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Risal Wasal meluruskan bahwa kereta cepat yang akan dicoret dari daftar PSN adalah kereta semi cepat Jakarta-Surabaya.

"Bukan kereta cepat, tapi kereta semi cepat," katanya kepada Tirto, Sabtu (29/7/2023).

Sampai saat ini diketahui sebanyak 58 proyek belum tergarap sama sekali dan terancam dikeluarkan dari PSN. Hal ini karena proyek-proyek ini sudah diberi waktu penyelesaian hingga 2024.

Adapun proyek PSN yang belum tersentuh tersebut di antaranya Mass Rapid Transitfase II, kereta semi cepat Jakarta-Surabaya, Pelabuhan Ambon, Tol Trans Sumatera tahap II, Tol Bocimi hingga Sukabumi, dan Tol Getaci.

Sebelumnya, Ketua Tim Pelaksana Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) Wahyu Utomo mengatakan, kereta cepat jurusan Jakarta-Surabaya berpotensi tidak dilanjutkan sebagai salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN). Penundaan pengerjaan proyek ini tengah menunggu arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Sehingga, proyek ini berpotensi tidak dilanjutkan sebagai PSN. Karena itu kita akan laporkan ke Presiden untuk mendapatkan arahannya," ucap Wahyu saat dihubungi Tirto, Jakarta, Rabu (26/7/2023).

Wahyu melanjutkan, proyek PSN tersebut sejatinya harus segera diselesaikan pada 2024 mendatang. Namun, ada keraguan proyek PSN tersebut belum bisa diselesaikan. Salah satunya terkait pembiayaan.

"Presiden memberikan arahan bahwa PSN harus dapat diselesaikan di 2024 namun sekiranya tidak bisa, maka agar PSN tersebut dapat dilanjutkan, harus ada kepastian pelaksanaannya yaitu memenuhi syarat financial closing, pengadaan tanah dan perizinan yang sudah beres sebelum 2024," katanya.

Baca juga artikel terkait KERETA CEPAT JAKARTA-SURABAYA atau tulisan lainnya dari Dwi Aditya Putra

tirto.id - Bisnis
Reporter: Dwi Aditya Putra
Penulis: Dwi Aditya Putra
Editor: Reja Hidayat