Menuju konten utama

Kemenag Pantau Bandara Terkait Kebijakan Umrah Arab Saudi

Kemenag meminta pengelola biro perjalanan umrah proaktif menyampaikan informasi kepada jamaah mengenai kebijakan Arab Saudi tersebut, yang mencakup penghentian sementara penerbitan visa umrah.

Kemenag Pantau Bandara Terkait Kebijakan Umrah Arab Saudi
Ilustrasi bandara, ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/aww.

tirto.id - Kementerian Agama (Kemenag) mengerahkan petugas untuk memantau bandara guna mengantisipasi kemungkinan adanya jamaah umrah yang tertahan di bandar udara menyusul kebijakan Pemerintah Arab Saudi terkait pencegahan COVID-19, Kamis (27/2/2020).

Secara resmi hari ini, Pemerintah Arab Saudi menangguhkan sementara pelayanan umrah bagi warga dari luar wilayahnya dalam upaya mencegah penyebaran virus corona baru.

"Berdasarkan laporan dari pengawasan di bandara, Garuda, Saudia, Citilink, Lion, hari ini masih sesuai jadwal mereka terbang," kata Staf Khusus Menteri Agama Ubaidillah Amin Moch dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, seperti diwartakan Antara News.

Ia mengatakan bahwa Kemenag sudah berkomunikasi dengan Pemerintah Arab Saudi mengenai penerapan kebijakan baru Kerajaan yang ditujukan untuk mencegah penyebaran virus corona baru tersebut.

"Selanjutnya Kementerian Agama menunggu info lanjutan dari pemerintah Saudi," kata dia.

Kemenag, menurut dia, meminta pengelola biro perjalanan umrah proaktif menyampaikan informasi kepada jamaah mengenai kebijakan Arab Saudi tersebut, yang mencakup penghentian sementara penerbitan visa umrah.

"Pengajuan visa umrah dan visa lain ke Arab Saudi mulai hari ini diberhentikan," katanya.

Dia meminta jamaah Indonesia untuk bersabar menunggu Pemerintah Arab Saudi membuka kembali pelayanan umrah untuk jamaah dari luar wilayahnya.

Baca juga artikel terkait VIRUS CORONA

tirto.id - Sosial budaya
Sumber: Antara
Penulis: Nur Hidayah Perwitasari
Editor: Agung DH