tirto.id - Pemain Australia asal klub Aston Villa, Mile Jedinak berhasil menciptakan gol pada pertandingan pertama Grup C Piala Dunia 2018 melawan Perancis, Sabtu (16/06/2018) di Kazan Arena. Meski demikian, wakil dari benua Asia itu harus mengakui keunggulan Perancis, 2-1.
Setelah laga, Mile Jedinak mengungkapkan bahwa timnya telah bermain secara maksimal.
"Selama pertandingan, kami berusaha memaksa diri kami untuk memaksimalkan penampilan dan aku rasa kami telah melakukannya," ujarnya lewat laman Federasi Sepak Bola Australia (FFA), socceroos.com.
Pada pertandingan tersebut, Jedinak ditempatkan di lini tengah bersama Aaron Mooy untuk memperkuat lini tengah. Socceroos sempat merepotkan Perancis sebelum akhirnya gol bunuh diri dari A. Behich membuat Perancis menggenggam 3 poin.
Meski tak banyak, Australia berhasil membuat beberapa peluang. Perancis sempat dibikin frustasi, namun skuat yang dimiliki pelatih Didier Deschamps itu memang lebih baik.
"Yang terpenting adalah menjaga konsentrasi dan disiplin - ketika bermain di level ini, menghadapi lawan seperti yang kami hadapi (Perancis), kami hanya dapat memenangkan pertandingan dengan menjaga kondisi dan strategi tim. Permainan dengan transisi dan serangan baliklah yang akan menghasilkan banyak peluang untuk kami.”
Pada pertandingan tersebut, Australia sendiri hanya berhasil melakukan 1 kali tendangan yang mengarah ke gawang. Sedangkan lawannya, Perancis berhasil melakukan tendangan ke gawang sebanyak 5 kali. Dari penguasaan bola pun Perancis unggul 55% dibanding Australia yang hanya 45%.
"Hasil akhirnya memang tidaklah baik buat kita, tapi kita harus melupakan hasil buruk tersebut dan menganalisanya untuk mempersiapkan pertandingan melawan Denmark," ujar bek yang telah mengemas 2 gol di 2 Piala Dunia berbeda itu.
Australia akan menghadapi Denmark di pertandingan selanjutnya pada Kamis (21/06/2018) di Samara Arena. Untuk memperpanjang nafas agar mempunyai peluang lolos ke fase gugur, mereka harus memenangkan laga penting tersebut.
Editor: Hendi Abdurahman