tirto.id -
Menteri Luar Negeri (Menlu) Indonesia Retno Marsudi dan Menteri Luar Negeri Bulgaria Daniel Mitov telah menyepakati perjanjian pembebasan visa bagi pemegang paspor diplomatik dan dinas di kedua negara.
Perjanjian itu ditandatangani oleh kedua menlu di Gedung Pancasila Kementerian Luar Negeri RI di Jakarta, Rabu (30/3/2016). Hal itu sekaligus menjadi salah satu agenda penting kunjungan Menlu Mitov ke Indonesia dalam rangka meningkatkan hubungan bilateral antara kedua negara.
"Kunjungan Menlu Mitov akan membina fondasi hubungan bilateral kedua negara dan pembebasan visa bagi pemegang paspor dinas dan diplomatik akan memperkuat hubungan baik yang sudah terbina selama ini," kata Menlu Indonesia Retno Marsudi dalam pernyataan persnya bersama Menlu Mitov.
Indonesia juga memberi pembebasan visa yang juga berlaku bagi turis asal Bulgaria yang ingin berkunjung ke Indonesia. Oleh karena itu, Indonesia juga berharap Bulgaria dapat mendukung langkah Indonesia untuk mendapatkan pembebasan Visa Schengen Uni Eropa.
"Kita melihat ada berbagai bidang yang potensial yang bisa dikembangkan untuk memiliki hubungan yang lebih baik," kata Menlu Retno.
Dalam kesempatan itu, Menlu Bulgaria juga mengapresiasi langkah kepemimpinan Indonesia dalam Komunitas ASEAN serta komitmen Indonesia dalam meningkatkan hubungan ASEAN-Uni Eropa ke level yang lebih strategis.
"Kami menghargai kepemimpinan Indonesia dalam Komunitas ASEAN dan komitmen dalam integrasi ASEAN serta dalam pembicaraan untuk meningkatkan hubungan ASEAN-Uni Eropa ke level strategis," kata dia.
Dalam perjanjian itu, kedua negara tersebut juga menyepakati pelaksanaan Komisi Ekonomi Bersama Indonesia-Bulgaria yang akan dilaksanakan di Sofia, Bulgaria, pada 2017 mendatang.
Dari 22 negara di kawasan Eropa Tengah dan Timur Bulgaria merupakan mitra dagang terbesar kesembilan dengan nilai perdagangan bilateral mencapai 96,81 juta dolar AS pada 2015 lalu. (ANT)