tirto.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah di posisi 6.794 (+0,65), pukul 09.03 WIB, pada perdagangan Senin (17/10/2022). Posisi tertinggi indeks mencapai 6.815 dan terendah ada di level 6.791.
Mengutip RTI Business, nilai transaksi IHSG pagi ini sudah Rp107 miliar dan kapitalisasi pasar mencapai Rp9.020 triliun. Selain itu, setidaknya ada 71 saham yang bergerak menguat dan 93 saham melemah. Sementara 264 sisanya stagnan.
CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya mengatakan, gelombang tekanan dalam pola gerak IHSG terlihat masih cukup besar. Hal ini disertai oleh masih tercatatnya gelombang capital outflow yang terjadi selama sepekan lalu serta terjadinya pelemahan nilai tukar rupiah.
"Namun jelang rilis data perekonomian neraca perdagangan pada hari ini yang disinyalir masih berada dalam kondisi stabil akan turut mewarnai pergerakan IHSG," kata dia dalam risetnya.
Dia mengatakan, potensi naik dalam jangka menengah panjang masih terlihat sehingga momentum tekanan masih dapat dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian. Terutama untuk saham-saham yang memiliki fundamental kuat dan likuiditas tinggi.
IHSG sebelumnya ditutup melemah pada perdagangan Jumat (14/10/2022) lalu. IHSG berada di level 6.814 (-0,96 persen). Level tertinggi hari ini tercatat pada posisi 6.943 dan level terendah indeks tercatat di 6.814.
Berdasarkan pantauan, delapan indeks sektoral melemah, mengikuti pelemahan IHSG. Sedangkan dua indeks sektoral lainnya selamat ke zona hijau.
Indeks sektoral dengan pelemahan terdalam adalah sektor infrastruktur yang turun 1,21 persen, sektor energi turun 1,08 persen, dan sektor kesehatan turun 1,00 persen.
Sedangkan dua indeks sektoral yang selamat ke zona hijau yakni sektor perindustrian yang naik 0,89 persen dan sektor properti yang naik 0,05 persen.
Penulis: Dwi Aditya Putra
Editor: Intan Umbari Prihatin