tirto.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka stagnan di level 6.760 pukul 09.00 WIB, pada perdagangan Rabu (29/3/2023). Posisi tertinggi indeks mencapai 6.787 dan terendah ada di level 6.781.
Mengutip RTI Business, nilai transaksi IHSG pagi ini sudah Rp133 miliar dan kapitalisasi pasar mencapai Rp9.456 triliun. Selain itu, setidaknya ada 114 saham yang bergerak menguat dan 45 saham melemah. Sementara sisanya 128 stagnan.
Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih memperkirakan IHSG pada hari ini akan bergerak mixed dalam range 6.700 – 6.785. Setelah pada perdagangan perdagangan kemarin IHSG ditutup menguat sebesar +0,77 persen atau +51,39 poin di level 6.760.
Pergerakan indek dipengaruhi oleh beberapa faktor. Pertama Kementerian Keuangan (Kemenkeu) melaporkan realisasi pembiayaan utang pemerintah hingga akhir Februari 2023 mencapai sebesar Rp 186,9 triliun. Besaran jumlah tersebut setara dengan 26,84 persen dari target pembiayaan utang APBN tahun 2023 yakni sebesar Rp696,3 triliun.
Adapun, Pemerintah juga telah menerbitkan Surat Berharga Negara (SBN) hingga 28 Februari 2023 sebesar Rp177,7 triliun.
Dari mancanegara, Amerika Serikat dan Jepang resmi menyepakati perdagangan mineral baterai kendaraan listrik untuk memperkuat rantai pasok baterai mobil listrik dari kedua negara tersebut, serta memberi akses yang lebih luas kepada produsen mobil Jepang untuk kredit pajak mobil listrik AS sebesar 7.500 dolar AS.
Sementara itu, retail sales Australia periode Februari 2023 tercatat berada di level 0,2 persen MoM, di atas konsensus 0,1 persen MoM, namun melambat dibanding periode sebelumnya yang tercatat 1,8 persen MoM.
Penulis: Dwi Aditya Putra
Editor: Reja Hidayat