tirto.id - Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Borobudur (BOB) Kemenparekraf, Agustin Peranginangin, memastikan tiket masuk wisata Candi Borobudur belum berubah, yakni sebesar Rp50.000.
"Tiket masuk Rp50.000 Candi Borobudur, Candi Prambanan sama Rp50.000," ujar Agustin saat ditemui di Jakarta, Jumat (1/12/2023) dilansir dari Antara.
Agustin memprediksi Candi Borobudur akan dibanjiri wisatawan pada musim libur natal dan tahun baru, terutama pada 1 Januari 2024, dengan perkiraan pengunjung sebanyak 30.000 orang.
"Ini (1Januari 2024) mungkin bisa sampai 30 ribu kunjungan bisa jadi," jelasnya.
Hal itu dia sampaikan berkaca pada kunjungan di masa sebelum pandemi COVID-19 yang mampu mencatatkan kunjungan sebesar 50.000-60.000 kunjungan lebih per hari.
Dirinya juga mengingatkan bagi pengunjung yang ingin berwisata ke atas stupa Candi Borobudur untuk melakukan pendaftaran secara daring lebih dulu. Pasalnya, dalam sehari kunjungan ke atas candi Buddha terbesar di dunia itu dibatasi hanya 150 orang per jam atau 1.200 orang dalam sehari.
Agustin juga mengatakan, secara harian pada minggu lalu Candi Borobudur mencatatkan kunjungan wisatawan sebanyak 3-4 ribu per hari, kunjungan itu masih didominasi wisatawan domestik.
Adapun tren kunjungan saat ini, lanjut dia, sebanyak 60 persen wisatawan Candi Prambanan biasanya akan melanjutkan wisata ke Candi Borobudur.
Jumlah kunjungan wisatawan ke Candi Prambanan saat ini justru mengungguli Candi Borobudur. Pihaknya pun lantas akan melakukan survei terkait pergeseran tren itu.
Editor: Bayu Septianto