Evakuasi Korban Kapal Tenggelam KM Sinar Bangun KM Sinar Bangun yang mengangkut 128 penumpang tenggelam di Danau Toba pada Senin (18/6) sore. ANTARA FOTO/Irsan Mulyadi
Fotografer:
Antara Terbit 20 Jun 2018 21:41 WIB,
Diperbarui 21 Jun 2018 09:34 WIB
KM Sinar Bangun yang mengangkut 128 penumpang tenggelam di Danau Toba pada Senin (18/6) sore. ANTARA FOTO/Irsan Mulyadi Personil Basarnas merapatkan kapal usai melakukan pencarian penumpang korban tenggelamnya Kapal KM Sinar Bangun di perairan Danau Toba di Dermaga Tigaras, Simalungun, Sumatra Utara, Selasa (19/6/18) dini hari. Kapal KM Sinar Bangun yang diperkirakan membawa puluhan penumpang tenggelam di Danau Toba, Sumatra Utara, Senin (18/6) sekira pukul 17.30 WIB. Hingga pencarian pukul 20.00 WIB, personil Basarnas berhasil menemukan 17 korban selamat dan satu korban meninggal dunia. ANTARA FOTO/Lazuardy Fahmi Tim evakuasi gabungan melakukan pencarian korban KM Sinar Bangun yang tenggelam di Danau Toba, Simalungun, Sumatra Utara, Selasa (19/6/18). KM Sinar Bangun yang mengangkut 128 penumpang tenggelam di Danau Toba pada Senin (18/6) sore, 18 penumpang selamat, satu penumpang tewas, dan 109 penumpang lainnya masih dalam proses pencarian. ANTARA FOTO/Irsan Mulyadi Personel kepolisian berbincang dengan nelayan saat melakukan proses pencarian korban KM Sinar Bangun yang tenggelam di Danau Toba, Simalungun, Sumatera Utara, Rabu (20/6/18). Tim SAR gabungan melakukan dua metode pencarian korban, yakni menyisir kawasan danau dan penyelaman. ANTARA FOTO/Irsan Mulyadi. Petugas gabungan menunggu kapal SAR yang membawa kantong berisi jenazah korban KM Sinar Bangun yang tenggelam, bersandar di Pelabuhan Tigaras, Simalungun, Sumatera Utara, Rabu (20/6/18). Hingga hari ketiga proses pencarian korban tenggelamnya KM Sinar Bangun, sebanyak 18 penumpang selamat, dua penumpang tewas dan 160 penumpang lainnya masih dalam proses pencarian. ANTARA FOTO/Irsan Mulyadi Petugas gabungan mengangkat kantong berisi jenazah korban KM Sinar Bangun yang tenggelam di Danau Toba, di posko Pelabuhan Tigaras, Simalungun, Sumatera Utara, Rabu (20/6/2018). ANTARA FOTO/Irsan Mulyadi Penumpang KM Sinar Bangun yang selamat dan sempat mendapatkan perawatan (kiri) dibantu anggota keluarganya saat tiba di posko Pelabuhan Tigaras, Danau Toba, Simalungun, Sumatra Utara, Selasa (19/6/18). KM Sinar Bangun yang mengangkut 128 penumpang, tenggelam di Danau Toba pada Senin (18/6) sore. Sebanyak 18 penumpang selamat, satu penumpang tewas, dan 109 penumpang lainnya masih dalam proses pencarian. ANTARA FOTO/Lazuardy Fahmi Anggota keluarga penumpang KM Sinar Bangun melihat daftar nama penumpang yang selamat, di posko Pelabuhan Tigaras, Danau Toba, Simalungun, Sumatra Utara, Selasa (19/6/18). KM Sinar Bangun yang mengangkut 128 penumpang tenggelam di Danau Toba pada Senin (18/6) sore. Sebanyak 18 penumpang selamat, satu penumpang tewas, dan 109 penumpang lainnya masih dalam proses pencarian. ANTARA FOTO/Irsan Mulyadi Menhub Budi Karya Sumadi (kiri) bersama Kepala Basarnas Marsdya TNI M Syaugi (kanan) memberikan keterangan terkait perkembangan penanganan KM Sinar Bangun yang tenggelam di Danau Toba, di Kantor Kemenhub di Jakarta, Rabu (20/6/18). Pemerintah membentuk tim pendaftaran orang hilang yang terindikasi korban KM Sinar Bangun, tim pencarian dan pertolongan, tim fakta penyebab kecelakan, tim penanganan korban, tim pemulangan korban, tim media center serta melakukan pencarian korban dalam tujuh hari ke depan dan apabila diperlukan akan ditambah tiga hari. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar KM Sinar Bangun yang mengangkut 128 penumpang tenggelam di Danau Toba pada Senin (18/6) sore, hingga hari ketiga proses pencarian korban tenggelamnya KM Sinar Bangun, sebanyak 18 penumpang selamat, tiga penumpang tewas dan 171 penumpang lainnya masih dalam proses pencarian. Tim SAR gabungan melakukan dua metode pencarian korban, yakni menyisir kawasan danau dan penyelaman. FOTO/ANTARA
Fotografer: antara Editor: Bhagavad Gita