Menuju konten utama

Emil Jelaskan Peluang Kerjasama dengan Pengusaha Swedia

Konsep yang diterapkan oleh Pemkot Bandung maupun di Swedia memiliki beberapa kesamaan, seperti mengandalkan kecanggihan teknologi.

Emil Jelaskan Peluang Kerjasama dengan Pengusaha Swedia
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan.

tirto.id - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil (Emil) menjelaskan berbagai peluang kerja sama yang bisa dikembangkan bersama para pengusaha Swedia dan dapat diterapkan di Kota Bandung.

Emil mengatakan konsep yang diterapkan oleh Pemkot Bandung maupun di Swedia memiliki beberapa kesamaan, seperti mengandalkan kecanggihan teknologi dalam berbagai pelayanan masyarakat.

"Dengan 26 pebisnis Swedia dari enam perusahaan, kita menerangkan peluang bisnis secara umum di Indonesia, secara umum di Jabar dan secara khusus di Kota Bandung," ujar Ridwan Kamil di Institut Teknologi Bandung (ITB), Rabu.

Lebih lanjut Emil menjelaskan, ke depannya pihaknya akan bekerjasama di bidang teknologi, yakni dengan mengembangkan Bandung Teknopolis di wilayah Bandung Timur atau lebih tepatnya di daerah Gedebage.

"Swedia ini walau penduduknya 10 juta, tapi fokus pada hal-hal yang paling istimewa dan canggih dalam teknologi, lingkungan, dan lain-lain," kata dia.

Selain teknologi, kata Emil pihaknya akan bekerjasama di bidang pendidikan, energi, persampahan, serta infrastruktur. Salah satu kerjasama di bidang pendidikan yang sudah terealisasi adalah berdirinya lembaga kursus English Course.

"Di Bandung sudah ada lima lembaga kursus (English Course) dan ingin berpartisipasi dalam meningkatkan kapabilitas guru-guru di Bandung. Dan tentang digital education, dari Kami berharap banyak follow up-nya," kata dia.

Selain itu, Emil berharap agar seluruh peluang kerjasama itu bisa terealisasi dalam waktu dekat. "Ini menjadi awal yang konkret. Saya kalau kerjasama ga mau basa basi langsung saja to the point yang paling bisa dilakukan," kata dia.

Baca juga artikel terkait KERJASAMA

tirto.id - Bisnis
Sumber: antara
Penulis: Alexander Haryanto
Editor: Alexander Haryanto