Menuju konten utama

Diskors Dua Tahun, Sharapova Ajukan Banding

Maria Sharapova diskors selama dua tahun setelah didapati positif menggunakan substansi yang disebut Meldonium oleh Badan Anti-Doping Dunia. Lewat akun Facebooknya, Sharapova membantah telah dengan sengaja menggunakan substansi peningkat performa. Sharapova yang juga didukung oleh Federasi Tenis Rusia akan mengajukan banding atas keputusan dari Federasi Tenis Internasional itu.

Diskors Dua Tahun, Sharapova Ajukan Banding
Maria Sharapova. Foto/Shutterstock

tirto.id - Mantan petenis nomor satu dunia Maria Sharapova, pada Rabu (8/6/2016) mengungkapkan akan mengajukan banding atas keputusan Federasi Tenis Internasional (International Tennis Federation/ITF), yang menskors Sharapova selama dua tahun karena pelanggaran aturan anti-doping.

Sebelumnya melalui situs resminya ITF mengungkapkan, majelis independen menemukan bahwa Sharapova melakukan pelanggaran aturan anti-doping. Sebagai konsekuensinya, Sharapova diskors terhitung sejak 26 Januari tahun ini, yang berarti hasil penampilannya dari Australia Terbuka ketika ia mencapai perempat final akan dicoret.

Petenis Rusia berusia 29 tahun itu lewat akun Facebooknya membantah telah dengan sengaja menggunakan substansi peningkat performa. Ia juga mengungkapkan akan "segera mengajukan banding terhadap porsi penangguhan dalam keputusan itu" ke Pengadilan Arbitrase untuk Olahraga.

Seperti dilansir kantor berita Antara Kamis (9/6/2016), Federasi Tenis Rusia (Russian Tennis Federation/RTF) menyatakan akan memberikan seluruh dukungan yang diperlukan Sharapova untuk mengajukan banding terhadap keputusan penghukumannya.

Untuk diketahui, pada Maret lalu, juara lima kali Grand Slam itu menerima pemberitahuan dari Badan Anti-Doping Dunia (World Anti-Doping Agency/WADA) bahwa dia gagal dalam tes penggunaan obat di Australia Terbuka bulan Januari.

Sharapova didapati positif menggunakan substansi yang disebut Meldonium, yang dikenal sebagai Mildronate, dan digunakan untuk menangani berbagai jenis penyakit jantung. WADA melarang penggunaan substansi itu mulai 1 Januari tahun ini.

Setelah pengumuman itu, sekumpulan merek terkenal seperti Porsche, perusahaan peralatan olahraga Nike, dan produsen jam Swiss TAG Heuer memutuskan menangguhkan kesepakatan untuk mensponsori Sharapova.

Baca juga artikel terkait OLAHRAGA

tirto.id - Olahraga
Sumber: Antara
Penulis: Yantina Debora
Editor: Ign. L. Adhi Bhaskara