tirto.id - Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang Abdul Hakam mendapati temuan, pasien terjangkit Corona atau COVID-19 di Semarang, Jawa Tengah yang tertular kembali virus tersebut setelah sembuh.
"Reinfeksi ada. Tetapi jumlahnya tidak banyak," kata Hakam di Semarang, kemarin, tanpa menyebutkan jumlah detilnya.
Menurut dia, pasien yang terinfeksi lagi COVID-19 tersebut merupakan orang lanjut usia dan memiliki lebih dari dua penyakit degenerarif.
Ada beberapa penyebab, kata Hakam, seorang pasien COVID-19 yang sudah sembuh bisa terpapar lagi. Pasien tersebut bisa terkena strain virus yang berbeda sehingga bisa terjangkiti lagi. Penyebab lain, kata dia, viral load virus di dalam tubuh yang melebihi kekebalan tubuh.
Ia mengungkapkan Dinas Kesehatan Kota Semarang akan bekerja sama dengan Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan (BTKL) dan Pengendalian Penyakit Yogyakarta akan meneliti strain COVID-19 yang ada di kota ini.
"Dengan BTKL Yogyakarta akan diteliti strain yang ada di Semarang, sejauh mana keganasannya," katanya.
Editor: Dieqy Hasbi Widhana